Waspada, Tak Hanya Perlambat Detak Jantung, Bahaya Daun Kelor Ternyata Dapat Timbulkan 6 Penyakit ini

5 April 2021, 06:50 WIB
Waspada, Tak Hanya Perlambat Detak Jantung, Bahaya Daun Kelor Ternyata Dapat Timbulkan 6 Penyakit ini./ /Pixabay/Iskandar Ab. Rashid

MANTRA SUKABUMI - Daun kelor merupakan salah satu tumbuhan yang biasa dijadikan sebuah jamu-jamuan dan obat herbal lainnya.

Daun kelor juga memiliki manfaat dan khasiat untuk kesehatan, hingga dipercaya dapat membantu menjaga kadar gula darah serta memiliki kandungan antioksidan tinggi.

Namun meskipun begitu, Anda juga harus tetap waspada. Sebab, ternyata daun kelor bisa jadi penyebab 6 penyakit ini menyerang tubuh Anda. Apa saja? Yuk simak sampai bawah ya!

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Imbas Peringatan Jokowi, Polri Panggil Anies Baswedan Terkait Acara Habib Rizieq Shihab

Seperti yang dapat ketahui, daun kelor memiliki nama lain yakni moringa yang merupakan sejenis tumbuhan dari suku Moringaceae.

Selain itu, tumbuhan ini juga telah banyak dipercaya dapat membantu menjaga kadar gula darah serta memiliki kandungan antioksidan tinggi.

Kandungan nutrisi daun kelor  ternyata tak kalah baiknya. Akan tetapi jika dikonsumsi tidak benar atau berlebihan akan berefek samping bagi kesehatan.

Berikut ini merupakan bahaya daun kelor yang dapat menyebabkan 6 penyakit ini, seperti yang dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber, diantaranya:

Baca Juga: Innalillahi, Febri Diansyah Sampaikan Kabar Duka: Semoga Bencana di NTT Jadi Perhatian

1. Perlambat Detak Jantung

Kondisi detak jantung lambat disebut juga dengan bradikardia, di mana jantung berdenyut kurang dari 60 denyut per menit. Selain dapat menurunkan tekanan darah, kandungan alkaloid dalam daun kelor juga dapat memperlambat detak jantung apabila dikonsumsi dalam jumlah tertentu.

2. Diare

Hal ini tidak lepas dari sifat daun kelor yang memiliki efek laksatif atau pencahar. Efek tersebut akan berpotensi tinggi menyebabkan dan bahkan memperburuk diare, jika dikonsumsi secara berlebih.

3. Keracunan

Pasalnya, akar pohon kelor disebutkan mengandung bahan beracun. Selain itu, hindari konsumsi ekstrak pohon kelor apabila sedang hamil dan menyusui, untuk mencegah pengaruhnya pada janin dan bayi.

Baca Juga: TRAILER Ikatan Cinta Hari ini Senin 5 April 2021: Tak Akui Hamil Anak Roy, Elsa Bersumpah! Nino Mengancamnya

 Baca Juga: Situasi Genting di NTT, Ernest Prakasa: Udah Dulu Bahas Kawinannya, Semoga Pak Jokowi Respon

4. Hipoglikemia

Hipoglikemia terjadi ketika kadar gula darah di bawah kondisi normal. Jika kadar gula darah kamu sudah rendah, sebaiknya hindari mengonsumsi daun kelor. Karena daun kelor dipercaya dapat menurukan tekanan darah.

5. Sebabkan darah rendah

Kandungan alkaloid dalam tanaman kelor disebut-sebut dapat menurunkan tekanan darah. Hal ini dapat diartikan bahwa konsumsi ekstrak kelor tidak disarankan bagi Anda yang memiliki kondisi tekanan darah rendah

6. Dampak buruk bagi penderita diabetes

Tanaman kelor memiliki sifat antiglikemik, artinya tanaman ini dapat membantu menurunkan kadar gula dalam darah. Apabila tidak dikontrol, efek antiglikemik dapat berlebihan dan dapat menyebabkan hipoglikemia atau kadar gula darah terlalu rendah.

Baca Juga: KPK Hentikan Penyidikan Sjamsul Nursalim, Rocky Gerung: ini Pemerintah Ngerjain Rasa Keadilan Rakyat

Kondisi ini sangat berbahaya bahkan bisa mengancam nyawa.

Nah itulah dampak daun kelor dan akarnya, jika dikonsumsi tidak benar, sayangi nyawa semoga bermanfaat.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Tags

Terkini

Terpopuler