Baru Bisa Lawan Virus Corona Setelah Divaksin Sinovac 2x, Ini Alasan Vaksinasi Covid-19 Harus Dua Kali

20 Juli 2021, 20:40 WIB
Ilustrasi vaksinasi /Foto: Unsplash/Mufid Majnun/

 

MANTRA SUKABUMI - Trending topik di Twitter ternyata ada alasan ilmiah mengapa vaksin Sinovac harus diberikan dua kali.

Vaksin Covid-19 dari Sinovac ternyata tidak bisa bekerja maksimal jika dosis yang disuntikkan ke tubuh seseorang cuma sekali.

Sehingga memang diharuskan mengalukan vaksinasi Covid-19 dengan vaksin Sinovac 2x.

 Baca Juga: Sea Group, Shopee dan Garena Sumbangkan 1.000 Tabung Oksigen dan 1 Juta Vaksin untuk Kemenkes

Untuk menangkal paparan virus Corona, diperlukan dua dosis jenis vaksin yang sama guna terciptanya sistem kekebalan tubuh yang efektif sehingga mampu melawan serangan virus.

Dilansir mantrasukabumi.com dari rsud.tulungagung.go.id, Plt Wadir Pelayanan RSUD dr Iskak, dr. Zuhrotul Aini, Sp.A membeberkan dengan pemberian imunisasi lebih dari satu dosis vaksin Sinovac, maka sistem kekebalan akan meningkat.

Hal itu berguna untuk memproduksi lebih banyak antibodi di dalam tubuh seseorang.

“Usai imunisasi dosis kedua, berguna untuk membentuk antibodi jenis immunoglobulin G (igG).

Selanjutnya antibodi jenis igG ini mampu melawan infeksi virus yang masuk ke dalam tubuh,” terang dokter spesialis anak ini.

Menurutnya, vaksinasi dosis pertama bertujuan untuk membentuk antibodi Immunoglobulin M (IgM), setelah antibodi terbentuk selama 14 hari, maka harus disusul dengan pemberian vaksinasi dosis kedua untuk menciptakan antibodi immunoglobulin G (igG) yang mampu menangkal serangan virus.

“Penyuntikan dosis pertama dan kedua ini harus diikuti. Jika hanya sekali vaksinasi saja maka antibodi yang terbentuk sebelumnya tidak mampu menangkal virus di dalam tubuh,” jelas dokter Aini.

Oleh karena itu, dengan mengikuti vaksinasi Covid-19 dosis kedua dapat memperkuat sistem imun yang terbentuk sebelumnya menjadi lebih maksimal.

Hal itu juga bertujuan untuk mencapai antibodi protektif, sehingga kejadian terinfeksi oleh virus Corona akan menurun dengan sendirinya.

“Antibodi protektif akan terbentuk usai vaksinasi dosis kedua, prosesnya paling cepat 14 hari sampai dengan 21 hari lebih,” jelasnya.

 Baca Juga: Mengapa Vaksin Sinovac 2x Dilakukan Dua Kali Dosis Penyuntikan? Ini Alasannya

Masih menurut dokter Aini, dengan adanya pemberian vaksinasi dosis kedua ini untuk mencapai herd immunity atau terbentuknya sistem kekebalan secara berkelompok.

Virus yang memapar orang-orang telah memiliki sistem antibodi terhadap virus Korona, hal itu membuat jalur rantai penularan virus SARS-CoV-2 bisa terputus.

Pihaknya juga menegaskan, tenaga kesehatan (nakes) yang telah disuntik diharuskan untuk tetap menjaga kesehatan dengan baik dengan cara istirahat yang cukup dan mengkonsumsi makanan yang bergizi.

Hal itu untuk mendukung terbentuknya protein antibodi di dalam tubuh penerima vaksin, “Kalau dilaksanakan dengan baik, maka antibodi akan terbentuk maksimal, dan diimbangi dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan,” tutupnya.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Tags

Terkini

Terpopuler