Hati-hati Meski Baik untuk Tubuh, Ternyata Madu Bisa Berbahaya bagi Kesehatan, Salah Satunya Keracunan

MANTRA SUKABUMI - Madu dikenal dengan rasanya yang manis dan lezat yang dihasilkan lebah dari nektar tanaman dan berbunga.

Diketahui, Madu merupakan cairan yang mengandung gula, serta memiliki campuran asam amino, vitamin, mineral, zat besi, seng, serta antioksidan yang baik untuk tubuh

Meski enak , namun , mandu juga bisa menyebabkan efek samping yang dapat membahayakan kesehatan.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Diterpa Isu Miring Usai Kabar Putusnya Disorot Publik, Billy Syahputra Berikan Kabar Baik Soal Amanda Manopo

Lantas apa saja efek samping madu untuk kesehatan, seperti dikutip

mantrasukabumi.com dari Cookist, pada Minggu, 28 Maret 2021 berikut diantaranya.

1. Pengaruhi sitem pencernaan

Madu kaya akan fruktosa, jika dikonsumsi berlebihan dapat mempengaruhi sistem pencernaan juga busa sebabkan ketidaknyamanan pada perut

2. Dapat memicu reaksi alergi

Serbuk sari yang ada dalam madu mentah dapat memicu reaksi alergi pada beberapa orang dan Syok anafilaksis.  

Mengkonsumsi madu mentah atau dalam jumlah banyak dapat memicu reaksi alergi yang dapat menyebabkan gagal jantung, sesak nafas, bahkan kematian.

Baca Juga: Diisukan Istrinya Selingkuh, Hotman Paris Beberkan Kondisi Rumah Tangga Bams Samson dan Ibunya

Baca Juga: Tanda Kiamat Semakin Terlihat, Rasulullah SAW Anjurkan Tempati Tiga Negeri ini

3. Dapat timbulkan Keracunan makanan

Madu mentah atau madu yang tidak dipasteurisasi dapat menyebabkan keracunan makanan karena mengandung serbuk sari, sayap lebah, propolis, dan partikel sarang lebah, yang dapat memicu sistem pencernaan kita.

4. Dapat sebabkan botulisme pada bayi

Jika madu mentah dikonsumsi oleh bayi atau balita di bawah usia 12 bulan, mereka dapat terkena botulisme, yang pada dasarnya merupakan akibat dari keracunan racun lebah.

5. Memicu kerusakan saraf

Madu mentah mengandung grayanotoksin yang beracun bagi sistem saraf kita dan dapat dihilangkan dengan mempasteurisasi madu sebelum dikonsumsi.

Baca Juga: Tunjukkan Foto Profil Dalang KLB Partai Demokrat Deli Serdang, Chris Wamea: Seperti Orang Pikun Semua

Baca Juga: Ridwan Kamil dan Hengki Kurniawan Menang Badminton Lawan Dubes Denmark

6. Dapat menurunkan darah ke tingkat berbahaya

Kehadiran oligosakarida dalam madu, yang merupakan karbohidrat dengan sifat antioksidan, dapat menurunkan tekanan darah ke tingkat yang berbahaya.

7. Menyebabkan kerusakan pada gigi

Kandungan glukosa dan fruktosa yang tinggi pada madu dapat merangsang aktivitas bakteri di dalam mulut dan dapat menyebabkan kerusakan pada gigi.

8. Tingkatkan kadar gula darah 

Batasi konsumsi madu karena mengandung sukrosa dan glukosa, yang dapat meningkatkan kadar gula darah.

Baca Juga: Listrik Tidak akan Padam, Gerakan Mati Lampu Earth Hour Tidak Bekerjasama dengan PLN

Baca Juga: Merasa Diftnah oleh Andi Arief Terlibat Kasus E-KTP, Marzuki Alie Tidak akan Cabut Laporannya

9. Risiko tingkatkan infeksi dan jamur

Mandi harus dihindari oleh orang yang memiliki kekebalan lemah karena meningkatkan risiko infeksi bakteri dan jamur

10. Reaksi toksik

Madu yang dihasilkan dari nektar rhododendron mengandung racun tertentu yang dapat mempengaruhi sistem kardiovaskular kita dan menurunkan tekanan darah.

11. Risiko tingkatkan infeksi dan jamur

Madu harus dihindari oleh orang yang memiliki kekebalan lemah karena meningkatkan risiko infeksi bakteri dan jamur.***