Waspada, 7 Tanda Penyakit Bahaya Disertai Tangan dan Kaki Kesemutan yang Jarang Diketahui

- 1 Juni 2021, 16:42 WIB
Ilustrasi gagal ginjal.
Ilustrasi gagal ginjal. /Pixabay/mohamed_hassan/

MANTRA SUKABUMI - Tangan dan kaki kesemutan bisa jadi tanda penyakit berbahaya yang jarang diketahui banyak orang.

Kesemutan sering kali diabaikan karena dianggap hal sepele yang sering terjadi dan akan sembuh dengan sendirinya.  

Padahal, kesemutan bisa jadi tanda penyakit bahaya bagi kesehatan dan akan menimbulkan berbagai masalah pada tubuh.

Baca Juga: Alvin Sapa Mantan Istri dengan Kata Lembut, Larissa Chou Jawab dengan Kata Menohok: Penghancur Mental

Baca Juga: Gerah Sebut Buzzer Rusak Negara, Feri Amsari Serukan Lawan Buzzer

Dilansir mantrasukabumi.com dari laman Healthline pada Selasa 1 Juni 2021, berikut tujuh penyakit bahaya disertai tangan dan kaki kesemutan.

1. Neuropati diabetes

Institut Nasional Diabetes dan Penyakit Pencernaan dan Ginjal memperkirakan bahwa hingga setengah dari penderita diabetes memiliki neuropati perifer.

Jenis neuropati perifer dapat memengaruhi tangan dan kaki terjadi akibat kerusakan pada saraf.

Neuropati diabetes terjadi kerusakan saraf disebabkan oleh diabetes. Ini dapat mempengaruhi tungkai dan kaki, hingga terkadang lengan juga tangan.

Pada neuropati diabetik, kerusakan saraf terjadi akibat tingginya gula darah dalam aliran darah. Selain merusak saraf, juga bisa merusak pembuluh darah yang menyuplai saraf Anda.

Ketika saraf tidak menerima cukup oksigen, mereka mungkin tidak berfungsi dengan baik.

Baca Juga: Mbah Mijan Sebut Lesti Kejora dan Rizky Billar Bakal jadi Panutan Kaum Milenial: Aura Jodohnya Kuat

2. Kekurangan vitamin

Kekurangan vitamin dapat disebabkan oleh kondisi di mana vitamin tidak diserap dengan baik.

Beberapa vitamin penting untuk kesehatan saraf Anda adalah vitamin B-12, vitamin B-6, vitamin B-1 dan vitamin E.

Kekurangan vitamin ini dapat menyebabkan sensasi kesemutan terjadi di tangan atau kaki Anda.

3. Gagal ginjal

Kondisi seperti tekanan darah tinggi (hipertensi) atau diabetes dapat menyebabkan gagal ginjal yang tidak berfungsi dengan baik.

Ketika ginjal Anda tidak berfungsi dengan benar, cairan dan makanan dapat menumpuk di tubuh Anda, menyebabkan kerusakan saraf. Kesemutan akibat gagal ginjal sering terjadi pada tungkai atau telapak kaki

4. HIV atau AIDS

HIV adalah virus yang menyerang sel-sel sistem kekebalan, meningkatkan risiko tertular infeksi serta beberapa jenis kanker.

Baca Juga: Ayu Ting Ting Menangis Tersedu Dipelukannya, Ivan Gunawan: Gua Kasihan, Dia Selalu jadi Orang yang Tersudutkan

Jika tidak diobati, infeksi dapat berlanjut ke tahap terakhir infeksi HIV, AIDS, di mana sistem kekebalan tubuh rusak parah.

HIV dapat mempengaruhi sistem saraf dan dalam beberapa kasus dapat mencakup saraf tangan dan kaki, di mana kesemutan, mati rasa, dan nyeri dapat dirasakan.

5.  Lupus

Lupus adalah penyakit autoimun di mana sistem kekebalan Anda menyerang jaringan tubuh. Ini dapat mempengaruhi bagian tubuh mana pun, termasuk sistem saraf.

Kesemutan di tangan atau kaki dapat disebabkan oleh saraf di sekitar yang tertekan karena peradangan atau pembengkakan akibat lupus.

6. Kehamilan

Pembengkakan yang terjadi di seluruh tubuh selama kehamilan dapat memberikan tekanan pada beberapa saraf Anda.

Karena itu, Anda mungkin merasa kesemutan di tangan dan kaki. Gejala biasanya hilang setelah kehamilan.

Baca Juga: Pria ini Ajukan Resign Kerja, CEO Perusahaan Marah hingga Tendang Meja

7. Artritis reumatoid

Artritis reumatoid adalah kondisi autoimun yang menyebabkan pembengkakan dan nyeri pada persendian.

Ini sering terjadi di pergelangan tangan dan tangan, tetapi juga dapat memengaruhi bagian tubuh lainnya, termasuk pergelangan kaki dan kaki.

Peradangan dari kondisi tersebut dapat memberi tekanan pada saraf, yang menyebabkan kesemutan.***

Editor: Robi Maulana

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x