2. Masalah pengeluaran urine
Jika urine tidak bisa dikeluarkan dari tubuh, otomatis racun akan terus tersimpan dan memberatkan kerja ginjal. Ada beberapa kondisi yang dapat menyebabkan gangguan pada saluran pengeluaran urine, termasuk:
-Pembengkakan kelenjar prostat;
-Batu ginjal;
-Gumpalan darah pada saluran kemih;
-Kerusakan pada saraf yang mengontrol kandung kemih;
-Sebagai efek samping dari kanker, terutama kanker prostat, usus, serviks, dan kandung kemih.
3. Kerusakan ginjal lainnya
Berikut adalah beberapa faktor penyebab kerusakan ginjal lainnya.
-Infeksi;
-Vasculitis, yaitu peradangan pembuluh darah;
-Terlalu banyak konsumsi alkohol dan narkoba;
-Lupus, penyakit autoimun pada organ;
-Glomerulonephritis, peradangan pembuluh darah di sekitar ginjal;
-Keracunan akibat logam berat;
-Sindrom hemolitik uremik;
-Multiple myeloma, kanker pada sel plasma sumsum tulang belakang;
-Scleroderma, penyakit autoimun pada kulit;
-Diabetes yang tidak dijaga;
-Efek samping dari berbagai jenis obat, mulai dari obat kemoterapi dan antibiotik tertentu.
Baca Juga: Berikut 6 Penyebab Gagal Ginjal, Mulai dari Mudah Lelah hingga Susah Fokus
Lalau bagaimana cara mengatasinya?
Seperti dilihat mantrasukabumi.com dari unggahan video di kanal YouTube dr Zaidul Akbar, dia menjelaskan bahwa untuk mengatasi penyakit ini maka harus dicukupi asupan air puitih, air alkali, dan juga air zamzam.
"...saran saya coba tingkatkan asupan air putihnya, alkalinya, termasuk juga air zam zam", ucapnya.