dr Zaidul Akbar : Bahaya Mie Instan Dicampur Nasi Berisiko Diabetes

- 15 Agustus 2021, 13:14 WIB
dr Zaidul Akbar : Bahaya Mie Instan Dicampur Nasi Berisiko Diabetes./
dr Zaidul Akbar : Bahaya Mie Instan Dicampur Nasi Berisiko Diabetes./ /Tangkap layar YouTube.com/Devina Hermawan

MANTRA SUKABUMI - dr Zaidul Akbar mengatakan  jika mie ternyata bisa menyebabkan bahaya.

Bahaya mie tersebut menurut dr Zaidul Akbar bisa terjadi karena dicampurkan nasi.

Seperti yang kita ketahui jika makan mie instan dicampur nasi memanglah hendak mengenyangkan perut, akan tetapi dr Zaidul Akbar tidak menyarankannya.

Baca Juga: Sea Group, Shopee dan Garena Sumbangkan 1.000 Tabung Oksigen dan 1 Juta Vaksin untuk Kemenkes

Tetapi apakah benar terdapat akibat bahaya yang hendak ditimbulkan.

Hal itu sudah lumrah dilakukan di Indonesia, nyatanya makan mie instan dicampur nasi mempunyai dampak bahaya buat kesehatan.

Mie instan memiliki karbohidrat dari tepung yang diolah, ditambah lagi dengan nasi putih yang memiliki karbohidrat pula.

Tidak hanya itu, makan mie instan dicampur nasi cuma  membuat badan berisi karbohidrat yang hendak diganti jadi gula.

Keseringan makan pasti akan berisiko untuk kesehatan serta wajib dihindari. Memakan mie instan dengan nasi memunculkan akibat negatif untuk kesehatan.

Berikut bahaya konsumsi mie instan yang dicampur dengan nasi, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan akun Facebook Hidup Sehat ala dr. Zaidul Akbar pada 15 Agustus 2021:

1. Sama sama karbohidrat

Nasi dan mie merupakan makanan yang umum dikonsumsi, khususnya masyarakat Indonesia.

Jika keduanya dimakan bersama, berarti Anda telah makan karbohidrat dengan karbohidrat.

Baca Juga: 4 Alasan Jangan Sering Makan Mie Instan, Berikut Bahaya dan Dampak Buruknya bagi Kesehatan Tubuh

Mengonsumsi karbohidrat akan mengurangi rasa lapar Anda. Namun lebih baik jika konsumsi karbohidrat dibatasi dan dilengkapi dengan kebutuhan gizi lainnya.

Dengan begitu, Anda dapat menyeimbangkan gizi yang masuk ke dalam tubuh.

2. Risiko diabetes

Karbohidrat yang masuk ke dalam tubuh akan dicerna menjadi glukosa. Kemudian hormon insulin akan bekerja membantu glukosa masuk ke dalam sel-sel tubuh yang dapat diubah menjadi energi.

Namun jika jumlah karbohidrat yang masuk terlalu banyak, maka hormon insulin berisiko untuk tidak membantu proses penyerapan glukosa secara maksimal.

Akibatnya, kadar gula dalam darah akan meningkat dan membuat seseorang berisiko terkena diabetes.

Baca Juga: 6 Penyakit Berbahaya Akibat Terlalu Sering Makan Mie Instan, Diantaranya Kanker dan Batu Ginjal

3. Merusak pankreas

Jika Anda terlalu banyak konsumsi karbohidrat yang menghasilkan kadar gula yang tinggi, maka fungsi kerja pankreas juga akan terganggu.

Hal ini karena pankreas akan bekerja lebih keras dari biasanya sehingga pankreas bisa mengalami kerusakan dan kelelahan untuk bisa menghasilkan hormon insulin.***

Editor: Dea Pitriyani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x