Hidrogen peroksida bisa membantu melunakkan kotoran telinga yang mengeras. Setelah beberapa menit, miringkan kepala ke arah berlawanan agar cairan dan kotoran tersebut bisa keluar.
2. Prosedur irigasi telinga
Jika obat tetes tidak cukup efektif membersihkan kotoran telinga yang keras, dokter mungkin merekomendasikan prosedur yang disebut dengan irigasi.
Cara ini hanya bisa dilakukan oleh dokter, yaitu dengan mengalirkan air bertekanan tinggi ke saluran telinga.
Air bertekanan tinggi itu diharapkan bisa menghancurkan dan mengeluarkan kotoran telinga yang mengeras.
Irigasi telinga tidak menyakitkan, tapi kamu mungkin akan terasa ada sesuatu yang aneh ketika air mulai disemprotkan.
Jika irigasi tidak berhasil, dokter akan mengkombinasikannya dengan tetes telinga sebelum prosedur dimulai.
Baca Juga: 4 Bahaya Menahan Bersin yang Bisa Menimpamu, Salah Satunya Robeknya Gendang Telinga
3. Tetes telinga
Mintalah rekomendasi dokter untuk tetes telinga yang bisa digunakan membersihkan serumen yang keras.