Alpukat Bukan Hanya Lezat, Ternyata Mengandung Manfaat Untuk Kesehatan Tubuh Manusia

- 22 September 2020, 19:34 WIB
Alpukat Bukan Hanya Lezat, Ternya Mengandung Manfaat Untuk Kesehatan,  Salah-satunya Perawatan kulit *Pixabay
Alpukat Bukan Hanya Lezat, Ternya Mengandung Manfaat Untuk Kesehatan, Salah-satunya Perawatan kulit *Pixabay /

MANTRA SUKABUMI - Di balik rasanya yang begitu lezat, ternyata buah ini pun termasuk sebagai tanaman herbal yang baik untuk tubuh.

Beberapa kandungan baik yang dimiliki alpukat diantaranya Vitamin B, Vitamin C, Zat besi, Kalsium, Fosfor, Lemak baik.

Lemak baik di dalam alpukat ini memiliki manfaat baik pada sistem kardiovaskular. Selain itu memakan alpukat juga dapat meminimalisir inflamasi pada sistem pencernaan dan dinding perut.

Baca Juga: Lihat Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini untuk Sambut Gajian

Baca Juga: Lirik Sholawat Allahul Kafi yang Lagi Viral di Tik Tok, Lengkap dengan Terjemahnya

Ingin tahu lebih lanjut mengenai kandungan nutrisi dan manfaat alpukat lainnya untuk kesehatan?

Sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari berbagai sumber terpercaya, Simak pembahasannya di bawah ini!

1. Mengurangi risiko kanker

Alpukat juga dikenal dengan kandungan asam folat yang tinggi.

Konsumsi makanan dengan kandungan asam folat tinggi sendiri diketahui menunjukkan harapan besar dalam perlindungan terhadap kanker usus besar, lambung, pankreas, dan serviks.

Para peneliti percaya bahwa folat melindungi sel terhadap mutasi yang tidak diinginkan dalam DNA dan RNA selama pembelahan sel.

Baca Juga: Tak Banyak Orang Tahu, Ternyata Bunga Mawar Merah Memiliki Berbagai Manfaat Untuk Kesehatan Manusia

Selain itu, dalam penelitian yang melibatkan 4.000 perempuan menunjukkan alpukat memiliki asam oleat yang dapat mengurangi risiko kanker payudara.

Penelitian laboratorium juga menemukan, alpukat juga mengandung senyawa avocatin B yang bisa membunuh sel-sel leukimia.

2. Membantu menurunkan berat badan

Alpukat memang dikenal sebagai buah yang kaya kandungan lemak tak jenuh dan serat.

Kedua kandungan ini dapat membantu mengecilkan lingkar pinggang Anda.

Melansir dari Live Strong, sebuah studi yang terbit dalam Nutrition Jornal tahun 2013 menunjukkan makan alpukat dapat meningkatkan perasaan kenyang, yang membantu meningkatkan penurunan berat badan.

Secara keseluruhan, alpukat adalan makanan sehat. Konsumsi buah ini bisa menurunkan berat badan dan mengurangi kolesterol.

Baca Juga: Manfaat dan Khasiat Daun Kemangi yang Jarang Diketahui, seperti Bisa Atasi Stroke dan Cegah Jerawat

3. Turunkan risiko depresi

Sebagai sumber makanan yang kaya akan asam folat, alpukat juga memiliki manfaat menurunkan risiko depresi.

Manfaat ini diperoleh karena folat dapat membantu mencegah penumpukan homosistein, zat yang dapat mengganggu sirkulasi dan pengiriman nutrisi ke otak.

Penumpukan homosistein dalam darah juga bisa mengganggu produksi hormon serotonin, dopamin, dan neropinefrin. Ketiga hormon tersebut bertanggung jawab mengatur suasana hati, tidur, dan nafsu makan.

4. Nutrisi kehamilan

Asam folat juga dikenal sebagai nutrisi penting bagi kehamilan. Ini mengapa, umumnya, ibu hamil disarankan banyak mengonsumsi alpukat.

Asupan folat sangat penting untuk mengurangi risiko keguguran dan cacat lahir pada bayi.

Baca Juga: Daun Kelor Ternyata Memiliki Banyak Manfaat untuk Manusia, Salah satunya Tingkatkan Kekebalan Tubuh

5. Menyehatkan jantung

Sebagai informasi, alpukat mengandung sterol alami yang berasal dari tumbuhan. Kandungan tersebut dikenal dengan beta-sitoterol.

Merangkum dari Medical News Today, konsumsi beta-sitoterol terbukti mampu menjaga kolesterol dalam kadar yang sehat.

Hal ini mampu menjaga kondisi jantung tetap sehat.

Selain itu, alpukat juga mengandung kalium. Kalium sendiri dibutuhkan tubuh untuk bekerja secara normal, salah satunya untuk menjaga detak jantung tetap stabil.

6. Melindungi mata

Alpukat mengandung lutein dan zeaxanthin, jenis vitamin yang disebut karotenoid.

Dilansir dari WebMD, kedua jenis vitamin itu diketahui dapat mengatasi berbagai masalah mata, di antaranya menyerap gelombang cahaya yang dapat merusak penglihatan.

Baca Juga: Daun Handeuleum Tidak Banyak yang Tahu Ternyata Banyak Manfaatnya, Salah-satunya Mengobati Rematik

Buah berwarna hijau ini juga mengandung antioksidan berupa beta-karoten.

Orang-orang yang makan banyak makanan yang kaya jenis antioksidan ini cenderung tidak mengalami degenerasi makula terkait usia. Degenerasi makula sendiri adalah penyebab utama kebutaan pada orang dewasa yang tua.

7. Memperkuat tulang

Separuh alpukat utuh umumnya mengandung 15 persen kebutuhan vitamin K harian orang dewasa.

Nutrisi ini dapat membantu meningkatkan kepadatan tulang dan mencegah patah tulang.

Kepopuleran vitamin K sering terkalahkan oleh kalsium dan vitamin D.

Meski begitu, konsumsi makan makanan yang mengandung vitamin K akan membantu meningkatkan kekuatan tulang.

Baca Juga: Ternyata Manfaat ASI Begitu Luar Biasa, Salah Satunya Dapat Mencegah Petumbuhan Anak Kerdil

8. Melindungi otak

Alpukat juga dikenal sebagai sumber vitamin E yang baik.

Kandungan vitamin E ini bisa membantu melindungi diri Anda dari penyakit Alzheimer dan perlambatan daya ingat serta keterampilan berpikir Anda.

9. Perawatan kulit

Tak hanya dimakan, buah alpukat juga kerap dimanfaatkan untuk menjadi masker wajah. Hal ini karena kandungan antioksidan dan vitamin C dalam buah berwarna hijau itu.

Kedua nutrisi tersebut dapat membantu menjaga kulut terlihat awet muda dengan menghaluskan kerutan di wajah.

Baca Juga: Alquran Merupakan Obat, Penyakit Tak Akan Dapat Menantang Allah SWT Pemilik Langit dan Bumi

10. Turunkan risiko penyakit kronis

Alpukat dikenal memiliki kandungan serat yang tinggi.

Melansir dari Healthline, sebuah penelitian mengenai kebiasaan pola makan menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi alpukat lebih sehat dibanding yang tidak mengonsumsinya.

Ini karena alpukat memiliki nutrisi tinggi yang menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes.

Selain itu, buah tropis ini juga memiliki kandungan serat yang tinggi.

Menurut Departemen Ilmu Penyakit Dalam dan Program Ilmu Gizi dari University of Kentucky, asupan serat yang tinggi dikaitkan dengan risiko yang secara signifikan lebih rendah terkena penyakit jantung koroner, stroke, hipertensi, diabetes, serta obesitas.**

Editor: Emis Suhendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah