Niat dan Tata Cara Sholat Nisfu Syaban Lengkap dengan Doanya

13 Maret 2021, 20:10 WIB
Ilustrasi Amalan Nisfu Syaban /Pixabay/surgull01

MANTRA SUKABUMI - Setelah memperingati Isra Miraj di Bulan Rajab 1442 Hijriah, selanjutnya umat islam akan segera memasuki Bulan Syaban pada 15 Maret 2021.

Bulan Syaban merupakan bulan kedelapan pada Kalender Hijriah. Bulan yang berada di antara bulan Rajab dan Ramadan yang dimuliakan oleh Allah SWT.

Umat islam dalam menyambut Bulan Syaban kerap melakukan sholat sunnah Nisfu Syaban.

Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian

Baca Juga: Anggota DPR RI: KSP Moeldoko Mohon Maaf pada Demokrat, SBY dan AHY serta Mundur dari Ketum Hasil KLB

Mengerjakan sholat Nisfu Syaban hukumnya adalah sunnah, artinya apabila mengerjakan mendapat pahala dan jika tidak mengerjakan tidak mendapat dosa.

Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber, berikut niat dan tata cara sholat Nisfu Syaban lengkap dengan doanya.

Niat sholat Nisfu Syaban


اُصَلِّىْ سُنَّةَ لَيْلَةِ نِصْفُ شَعْبَانَ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Usholli sunnatan nisfu sya’baana rak’ataini lillahi ta’ala

Artinya: "Saya sholat sunah Nisfu Syaban dua rakaat karena Allah ta’ala"

Tata Cara Sholat Nisfu Syaban

1. Sholat seperti biasanya dangan membaca niat sholat Nisfu Syaban,

2. Pada rakaat pertama sesudah membaca Al-fatihah dilanjut surat Al-Kafirun,

3. Pada rakaat ke-dua sesudah Al-fatihah membaca surat Al-Ikhlas, dan

4. Kemudian mengucapkan salam.

Baca Juga: Ruhut Sitompul ke Refly Harun: Barisan Sakit Hati yang Stres karena Dua Kali Dipecat dari Komisaris BUMN

Setelah selesai sholat, Anda dianjurkan membaca Surat Yasiin sebanyak tiga kali, setiap kali membaca surat Yasiin membaca doa yang berbeda.

Pertama, niat untuk memohon umur panjang yang semata-mata hanya beribadah kepada Allah SWT.

Kedua, niat memohon rezeki yang banyak serta halal untuk bekal beribadah kepada Allah SWT.

Ketiga, niat memohon memohon keteguhan iman kepada Allah SWT.

Baca Juga: Inilah Amalan Mudah Dengan Keuntungan yang Besar, serta Dapatkan 4 Keutamaan ini

Setelah itu, Anda dianjurkan untuk membaca doa Nisfu Syaban, berikut doanya:


اَللّٰهُمَّ يَاذَا الْمَنِّ وَلاَ يُمَنُّ عَلَيْكَ يَاذَا اْلجَلاَلِ وَاْلاِكْرَامِ يَاذَا الطَّوْلِ وَاْلاِنْعَامِ لاَاِلٰهَ اِلاَّ اَنْتَ ظَهَرَ اللاَّجِيْنَ وَجَارَ الْمُسْتَجِيْرِيْنَ وَاَمَانَ اْلخَائِفِيْنَ

اَللّٰهُمَّ اِنْ كُنْتَ كَتَبْتَنِى عِنْدَكَ فِيْ اُمِّ اْلكِتَابِ شَقِيًّا اَوْ مَحْرُوْمًا اَوْ مَطْرُوْدًا اَوْ مُقْتَرًّا عَلَىَّ فِى الرِّزْقِ فَامْحُ
اَللّٰهُمَّ بِفَضْلِكَ فِيْ اُمِّ اْلكِتَابِ شَقَاوَتِي وَحِرْمَانِي وَطَرْدِي وَاِقْتَارَ رِزْقِي وَاَثْبِتْنِىْ عِنْدَكَ فِي اُمِّ اْلكِتَابِ سَعِيْدًا مَرْزُوْقًا مُوَفَّقًا لِلْخَيْرَاتِ فَإِنَّكَ قُلْتَ وَقَوْلُكَ اْلحَقُّ فِى كِتَابِكَ الْمُنْزَلِ عَلَى نَبِيِّكَ الْمُرْسَلِ يَمْحُوْ اللهُ مَا يَشَاءُ وَيُثْبِتُ وَعِنْدَهُ اُمُّ اْلكِتَابِ

اِلٰهِيْ بِالتَّجَلِّى اْلاَعْظَمِ فِي لَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَهْرِ شَعْبَانَ الْمُكَرَّمِ الَّتِيْ يُفْرَقُ فِيْهَا كُلُّ اَمْرٍ حَكِيْمٍ وَ يُبْرَمُ اِصْرِفْ عَنِّيْ مِنَ اْلبَلاَءِ مَا اَعْلَمُ وَمَا لاَ اَعْلَمُ وَاَنْتَ عَلاَّمُ اْلغُيُوْبِ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

Allaahumma yaa dzal manni walaa yumannu alaika ya dzal jalaali wal ikraam, Yaa dzath thauli wal in aam laa ilaaha illaa anta, dhahrul laajiin, Wa jaarul Mustajiiriin, Wa amaanul khaa ifiin.

Allahumma in kunta katabta nii indaka fii ummil kitaabi syaqiyyan aw mahruuman aw mathruudan aw muqtarran alayya fir rizqi famhu.

Baca Juga: Ali Mochtar Ngabalin: Cara Berpikir Bambang Widjojanto adalah Keliru dan Sesatkan Publik

Baca Juga: Nyatakan Siap Hadapi Gugatan Kubu AHY, Kubu Moeldoko: Kalau Debat Bawalah AD ART, Biar Kita Adu

Allaahumma bi fadllika syaqaawatii wa hirmaanii wa thardii waq titaari rizqii wa ats-bitnii indaka fii ummil kitaabi sa ‘iidan marzuuqan muwaf faqal lil khairaat. Fa innaka qulta wa qaulta wa qaulukal haqqu fii kitaabikal munazzali ‘alaa nabiyyikal mursali, yamhul laahumaa yasyaa u wa yutsbitu wa indahuu ummul kitaabi.

Ilaahii bittajallil Aadhami fii lailatin nishfi min syahri syabaanil mukarramil latii yufraqu fiihaa kullu amrin hakiim wa yubram ishrif annii minal balaa i maa alamu wa maa laa alam wa anta allaamul ghuyuubi birahmatika yaa arhamar raahimiin.

Wa sallallaahu ‘alaa sayyidinaa Muhammadiw wa ‘alaa aalihii wa sahbihi wa sallama.

Artinya: "Ya Allah, Dzat Pemilik anugrah, bukan penerima anugrah. Wahai Dzat yang memiliki keagungan dan kemuliaan. Wahai dzat yang memiliki kekuasaan dan kenikmatan.Tiada Tuhan selain Engkau, Engkaulah penolong para pengungsi, pelindung para pencari perlindungan, pemberi keamanan bagi yang ketakutan.

Baca Juga: Hilang Setelah KLB Sibolangit, KSP Moeldoko Kedapatan Tengah Pegang Gerobak Sayur di Pinggir Jalan

Ya Allah, jika Engkau telah menulis aku di sisiMu di dalam Ummul Kitab sebagai orang yang celaka atau terhalang atau tertolak atau sempit rezeki, maka hapuskanlah, wahai Allah, dengan anugrahMu, dari Ummul Kitab akan celakaku, terhalangku, tertolakku dan kesempitanku dalam rezeki, dan tetapkanlah aku di sisimu, dalam Ummul Kitab, sebagai orang yang beruntung, luas rezeki dan memperoleh taufik dalam melakukan kebajikan

Sungguh Engkau telah berfirman dan firman-Mu pasti benar, di dalam Kitab Suci-Mu yang telah Engkau turunkan dengan lisan nabi-Mu yang terutus: "Allah menghapus apa yang dikehendaki dan menetapkan apa yang dikehendakiNya dan di sisi Allah terdapat Ummul Kitab."

Wahai Tuhanku, demi keagungan yang tampak di malam pertengahan bulan Syaban nan mulia, saat dipisahkan (dijelaskan, dirinci) segala urusan yang ditetapkan dan yang dihapuskan, hapuskanlah dariku bencana, baik yang kuketahui maupun yang tidak kuketahui.

Baca Juga: Hari ini Amalan Singkat Jumat Terakhir di Bulan Rajab, Rezeki Mengalir Tak Kunjung Habis Sepanjang Tahun

Engkaulah Yang Maha Mengetahui segala sesuatu yang tersembunyi, demi RahmatMu wahai Tuhan Yang Maha Mengasihi. Semoga Allah melimpahkan solawat dan salam kepada junjungan kami Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabat beliau."

Demikian, niat sholat Nisfu Syaban, tata cara hingga doa. Semoga dengan memperbanyak amal ibadah di malam nisfu sya'ban Allah SWT mengampuni semua dosa-dosa yang telah kita perbuat serta memberikan pahala yang berlipat.*

Editor: Fauzan Evan

Tags

Terkini

Terpopuler