Amalan Ringan Tanggal 10 Muharram: Diampuni Dosa Satu Tahun Penuh

18 Agustus 2021, 18:24 WIB
Ilustrasi, Amalan Ringan Tanggal 10 Muharram: Diampuni Dosa Satu Tahun Penuh /archyworldis/

MANTRA SUKABUMI - Berikut amalan ringan pada hari Asyura atau tanggal 10 Muharram yang jatuh pada 19 Agustus 2021.

Terdapat amalan ringan pada 10 Muharram agar Allah mengampuni dosa selama satu tahun.

Bahkan ada amalan lain yang bisa dilakukan pada hari 10 Muharram baik santunan anak yatim, membahagiakan keluarga, atau berpuasa.

Baca Juga: Bacaan Doa Malam Asyura 10 Muharram Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Terjemah Dibaca Setelah Sholat Magrib

Dilansir mantrasukabumi.com dari ppalanwar pada Rabu, 18 Agustus 2021. amalan-amalan berikut di hari Asyuro 10 Muharram.

Pada tanggal tersebut banyak kejadian yang luar biasa, di antaranya:

1. Diterimanya taubat Nabi Adam As. setelah diturunkan dari surga.
2. Diangkatnya Nabi Idris As. ke sorga.
3. Mendaratnya kapal Nabi Nuh As. di bukit Judiyy.
4. Diselamatkannya Nabi Ibrahim As. dari kobaran api.
5. Diturunkannya kitab Taurat kepada Nabi Musa As.
6. Keluarnya Nabi Yusuf As. dari penjara.
7. Kembalinya penglihatan Nabi Ya'aqub As. setelah mengalami kebutaan.
8. Keluarnya Nabi Yunus As. dari perut ikan.
9. Terbelahnya laut untuk Nabi Musa As. dan tenggelamnya Firaun.
10. Diciptakannya jagat raya.

AMALAN-AMALAN DI HARI 'ASYURO (10 MUHARROM)

Selain banyak sekali kejadian yang luar biasa pada hari 'Asyuro, Allah swt. juga memberikan pahala besar-besaran sebagai ketidakseimbangan amal ibadah yang dikerjakan pada hari tersebut.

Dalam kitab I'anatu Tholibin Sayyid Bakri bin Muhammad Syato berkata:

bahwa barang siapa yang menyantuni anak yatim maka dia seolah-olah menyantuni semua anak yatim yang ada di seluruh dunia.

Baca Juga: Mbah Moen Jelaskan 4 Hal ini yang Harus Diminta Kepada Allah SWT Agar Hidup Bahagia Dunia dan Akhirat

Amalan-amalan di hari Asyuro yang memiliki tendensi hadits ada dua, yaitu:

1. Puasa Asyuro

Kesunnahan puasa Asyuro atau puasa pada tanggal 10 Muharrom diambil dari hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori dalam kitab Shohihnya:

أَبِي موسى -رضي الله عنه- ال: «دخَل النَّبِي - لَّى اللّه لَيه لَّم- المدينَةَ ا اسٌ الْيَهُوْدِ اشُوْرَاءَ
ال النَّبِي – لَّى الله لَيه (سل-: ) الا)

Baca Juga: Kumpulan Doa Malam Asyura 10 Muharram yang Biasa Dibaca Para Ulama Berdasarkan Kitab Kuning

Dalam hadits tersebut dijelaskan bahwa pada saat Rosul datang ke Madinah, orang-orang Madinah sedang menjalankan puasa sebagai bentuk melawan hari Asyuro.

Mereka melakukan itu sebagai bentuk syukur karena pada hari itu merupakan kemenangan Nabi Musa As. melawan Firaun.

Lalu rosul memerintahkan para sahabat untuk istirahat karena orang Islam lebih punya hak untuk mengakui kemenangan Nabi Musa As.

Puasa Asyuro memiliki keutamaan yang sangat luar biasa. Keutamaan tersebut adalah barang siapa yang menikmati pada hari Asyuro maka akan diampuni dosa-dosanya selama satu tahun yang telah berakhir. Di dalam kitab Shohih Muslim diriwayatkan:

ادةَ الله ل الله لى الله ليه لم ل عن ام اشوراء ال : يُكفّرُ السنَةَ الماضيَةَ. (رواه لم).

Diriwayatkan dari shohabat Qotadah Ra. bahwa Rosulullah saw. Pernah ditanya tentang puasa Asyuro.

Maka Rosulullah melihat. Berkata: “Puasa Asyuro itu melebur dosa satu tahun yang telah berakhir”. (HR.Muslim)

Dalam praktek puasa Asyuro kita juga disunnahkan untuk mandi pada hari sebelumnya atau tanggal 9 Muharrom (hari Tasu'a), hal ini bertendensi pada hadits yang diriwayatkan oleh imam Muslim, yaitu:

الَفُوْا لَ الْكِتَابِ ا ا لَهُ ا (رواه لم)

berbeda dengan kalian dengan ahli kitab (Yahudi), dan minumlah kalian sehari sebelum hari Asyuro dan sehari setelahnya (HR. Muslim)

Dalam riwayat Rosul yang diucapkan, Beliau masih hidup pada tahun berikutnya maka Beliau akan menjalankan puasa Tasu'a.

Puasa Tasu'a ditujukan agar puasa Asyuro tidak menyerupai puasanya orang Yahudi. Karena orang yahudi hanya bersenang-senang pada tanggal 10 Muharrom saja.

Sedangkan hari sebelum dan sebelum mereka tidak menjalankan puasa.

Baca Juga: Ternyata Malam Asyura 10 Muharram Bisa jadi Penentu Rezeki 1 Tahun ke Depan, Simak dan Jangan Lewatkan

2. Memperbanyak Shodaqoh Baik Kepada Keluarga Maupun Kepada Fakir Miskin.

Selain sunnah melakukan puasa pada hari Asyuro, lebih disarankan pula untuk memberikan kelonggaran kepada keluarga, yaitu dengan memberi nafaqoh lebih dari pada hari-hari biasa. Hal ini merupakan anjuran dari Rosulullah saw. seperti dalam kandungan hadits berikut:

لَى الِهِ لِهِ اشُوْرَاءَ اللهُ لَيْهِ ائِرَ

Barang siapa memberi kelonggaran rizki kepada keluarganya pada hari Ayuro maka Allah akan memberinya kelonggara kepadanya selama satu tahun.

Selain itu kepada keluarga disunnahkan pula untuk memperbanyak shodaqoh kepada faqir miskin.

Dikisahkan ada seorang Yahudi yang masuk Islam karena mendapatkan barokah bersedekah pada hari Asyuro.

Dalam kisah orang yahudi itu masuk islam setelah bermimpi melihat sebuah gedung yang merupakan ketidakseimbangan atas shodaqohnya kepada orang miskin.

Baca Juga: Baca 7 Kali Doa ini di Malam Asyura 10 Muharram, Allah akan Menjaganya dari Kejelekan

Orang yahudi tersebut memberi shodaqoh tersebut dalam rangka menghormati hari Asyuro.

Setelah gedung tersebut seketika itu juga ia mengucapkan syahadat dan memeluk agama Islam.

Demikian sekelumit ulasan mengenai hari Asyuro. Semoga kita bisa memanfaatkan momentum ini untuk panen pahala dari Allah Amiin.***

Editor: Emis Suhendi

Tags

Terkini

Terpopuler