Gus Baha: Tingkatan Munafik Paling Rendah Adalah Berbohong, ini Penjelasannya

21 Agustus 2021, 20:10 WIB
Gus Baha: Tingkatan Munafik Paling Rendah Adalah Berbohong, ini Penjelasannya./* /Unsplash.com/ Kristina Flour

 

MANTRA SUKABUMI - Gus Baha atau KH Bahauddin Nur Salim merupakan seorang murid Mbah Moen asal Indonesia.

Gus Baha ketika sedang berceramah menjelaskan bahwa tingkatan munafik paling rendah adalah berbohong.

Gus Baha mengungkapkan bahwa selain berbohong tingkatan munafik paling ekstrim adalah tidak beriman kepada Allah SWT.

Baca Juga: Sea Group, Shopee dan Garena Sumbangkan 1.000 Tabung Oksigen dan 1 Juta Vaksin untuk Kemenkes

Gus Baha mengatakan kalau tingkatan munafik paling rendah masih bisa masuk surga dan untuk tingkatan munafik paling ekstrim langsung masuk neraka.

Adapun untuk informasi lebih lanjut mengenai Gus Baha, simak artikel ini sampai akhir.

Dilihat mantrasukabumi.com dari video yang diunggah dikanal YouTube Santri Muda Gus Baha pada Minggu, 8 Agustus 2021, ini penjelasan Gus Baha secara lengkap.

Gus Baha mengatakan sebelum dirinya menjelaskan mengenai level atau tingkatan munafik.

Gus Baha bercerita terlebih dahulu perihal banyaknya orang yang tidak paham dengan makna munafik.

"Saya jelaskan satu-satu, karena kita sering menyebut kata munafik, tapi tidak paham, " ujar Gus Baha.

Setelah itu, Gus Baha langsung menjelaskan mengenai level atau tingkatan munafik, dari tingkatan munafik paling ekstrim ke tingkatan munafik biasa saja.

Baca Juga: Ternyata Istighfar Bukan Syarat Taubat Kita Diterima Allah SWT, Begini Penjelasan Gus Baha

"Munafik itu level-levelan, ada level paling ekstrim, " ujar Gus Baha.

Dijelaskan Gus Baha bahwa tingkatan munafik paling ekstrim adalah orang yang tidak beriman kepada Allah SWT dan Rasul-Nya.

"Yakni yang masuk neraka, mereka yang tidak beriman kepada Allah dan Rasul, " tegas Gus Baha.

"Jadi pura-pura iman, tapi hakikatnya tidak iman, itu yang disebut munafik, " tambah Gus Baha.

Lalu Gus Baha menjelaskan mengenai tingkatan munafik biasa saja atau bukan kelas berat.

"Percaya kalau kiayi itu orang baik, ulama itu orang baik, tapi berbohong masalah uang, " kata Gus Baha.

"Mengakali proposal, itu tidak termasuk munafik kelas berat, kelak tetap akan masuk surga, " tambah Gus Baha.***

Editor: Indira Murti

Tags

Terkini

Terpopuler