Pesan Mbah Moen Tentang Larangan Tidur Setelah Sholat Subuh: Bisa Sebabkan Kefakiran

27 Agustus 2021, 05:05 WIB
Mbah Moen /*/Instagram.com @ppalanwar

MANTRA SUKABUMI - Ulama kharismatik almarhum KH Maimoen Zubair atau Mbah Moen dikenal sebagai sosok yang mumpuni dalam keilmuan agama.

Dalam salah satu ceramahnya, Mbah Moen mengingatkan soal larangan tidur setelah sholat subuh, salah satunya bisa menyebabkan kefakiran.

Menurut Mbah Moen, sebagian ulama bahkan ada yang mengatakan sholat subuh kesiangan lebih baik daripada tidur setelah sholat subuh.

Baca Juga: Mbah Moen Sebut 4 Bencana Ini Akan Terjadi di Dunia, Salah Satunya Petir Dari Langit

Baca Juga: Muhammad Aming Meninggal Dunia, Ustadz Das'ad Latif: Saya Niat Ketemu Beliau di Malaysia

"Ono ulama' sing dawuh, Sholat subuh kawanen iku luwih apik ketimbang sholat subuh ora kawanen nanging bar subuh mapan turu," ujar Mbah Moen dalam sebuh ceramah dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan akun Instagram @ngajikuofficial pada 22 Agustus 2021.

"Ada sebagian Ulama' berkata, Sholat subuh kesiangan itu lebih baik daripada sholat subuh tepat waktu tapi setelah subuh tidur," sambungnya.

Namun yang dimaksud Mbah Moen dari perkataan "Kawanen/Kesiangan" bukanlah subuh yang kelewat waktu, akan tetapi waktu subuh dimana sudah agak terang.

"Dengan dawuh ini tentunya Mbah Moen bukan berarti 'melegalkan' sholat subuh kawanen/kesiangan akan tetapi yang perlu menjadi pesan tersiratnya adalah bahwa betapa jeleknya tidur setelah subuh," bebernya.

Sebab, selain bisa merusak kesehatan ternyata banyak juga banyak efek negatif yang ditimbulkan dari tidur setelah subuh baik secara jasmani, rohani, maupun psikis.

Hal ini senada dengan keterangan yang ada dalam kitab Tadzkiroh karya Imam Jalal As Suyuti dijelaskan bahwa ada 5 jenis tidur, diantaranya:

Baca Juga: Ustadz Das'ad Latif Sampaikan Kabar Duka Meninggalnya Peniru Ceramahnya: Inna Lillahi Wa Inna Ilaihi Ra'jiun

1. Tidur di permulaan siang (pagi hari) disebut عيلولة yaitu (menyebabkan) kefakiran.

2. Tidur di waktu dluha disebut فيلولة, (menyebabkan) kelemahan/lesu pada badan.

3. Tidur ketika sesaat sebelum tergelincir matahari (zawal) disebut قيلولة, dapat menambah (kecerdasan) akal.

4. Tidur setelah zawal disebut خيلولة ,dapat menghalangi antara orang itu dan sholat.

5. Tidur di akhir siang (sore hari) atau setelah sholat ashar disebut غيلولة, dapat menyebabkan binasa.***

Editor: Andriana

Sumber: Instagram

Tags

Terkini

Terpopuler