Ustadz Abdul Somad Ungkap Amalan yang Lebih Hebat dari Mati Syahid, Jihad, Bahkan Haji Mabrur

7 September 2021, 07:05 WIB
Ustadz Abdul Somad Ungkap Amalan yang Lebih Hebat dari Mati Syahid, Jihad, Bahkan Haji Mabrur. /*/Seputar Tangsel/Sugih Hartanto/

MANTRA SUKABUMI - Ustadz Abdul Somad atau UAS mengungkapkan satu amalan yang lebih hebat dari mati syahid, jihad, bahkan haji mabrur.

Hal tersebut disampaikan Ustadz Abdul Somad (UAS) dalam sebuah cuplikan ceramah yang diunggah di akun Instagram pribadinya.

Menurut Ustadz Abdul Somad (UAS), amalan berikut dinilai sebagai amalan yang lebih hebat dari amalan-amalan yang dianggap mulia.

Baca Juga: Shopee Gandeng Bintang Internasional Jackie Chan dan Joe Taslim di Iklan Shopee 9.9 Terbaru

"Ada satu amal yang lebih hebat daripada mati syahid, lebih hebat daripada jihad, lebih hebat daripada haji mabrur," ujar Ustadz Abdul Somad dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan di Instagram pribadinya pada Senin, 6 September 2021.

"Lebih hebat daripada puasa sunnah, leboh hebat daripada membangun masjid, apa amal itu? Ridho menerima takdir Allah SWT," sambungnya.

Karena itu lanjut Ustadz Abdul Somad, Imam Qusyairi dalam risalah Al Qusyairiyah mengatakan jika dirinya tahu kapan Allah ridho kepadanya.

"Aku tahu kapan Allah ridho kepadaku, darimana engkau tahu Allah ridho kepadamu? Ketika aku ridho menerima takdir Allah, disitulah berarti aku diridhoi Allah SWT," beber Ustadz Abdul Somad.

Baca Juga: Jika Menikahi Gadis yang Tidak Perawan, Begini Tanggapan Ustadz Abdul Somad

Sebagai seorang muslim diwajibkan untuk mengimani perkara-perkara yang telah diberikan kepadanya berupa rukun iman.

Rukun Iman tersebut yakni Iman kepada Allah, Iman kepada Malaikat, Iman kepada Kitab-kitab Allah, Iman kepada Rasul, Iman kepada Hari Akhir dan Iman kepada Qodho dan Qodar. 

Qodho artinya adalah ketetapan Allah SWT kepada setiap makhluk-Nya yang bersifat Azali.

Artinya, ketetapan itu sudah ada sebelumnnya keberadaan atau kelahiran makhluk.

Sementara qadar artinya terjadi penciptaan sesuai dengan ukuran atau timbangan yang telah ditentukan sebelumnya.

Sementara dalam kehidupan kita sehari-hari, istilah qodho dan qodar seringkali disebut dengan takdir.

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad Ungkap Cara agar Dapat Rejeki Lancar

Dalam salah satu hadits, Rasulullah SAW bersabda terkait hal tersebut.

وَإِنَّ اللهَ إِذَا أَحَبَّ قَوْمًا ابْتَلاَهُمْ، فَمَنْ رَضِيَ فَلَهُ الرِّضَا، وَمَنْ سَخِطَ فَلَهُ السُّخْطُ

“sesungguhnya pahala yang besar didapatkan melalui cobaan yang besar pula. Apabila Allah mencintai seseorang, maka Allah akan memberikan cobaan kepadanya, barangsiapa yang ridho (menerimanya) maka Allah akan meridhoinya dan barangsiapa yang murka (menerimanya) maka Allah murka kepadanya.”( HR. At-Tirmidzi no. 2396, Hasan).***

Editor: Encep Faiz

Tags

Terkini

Terpopuler