Quraish Shihab Ungkap Makna Sholeh dan Cara Menjadikan Anak Sholeh yang Doakan Orangtua

7 September 2021, 12:16 WIB
Quraish Shihab ungkap makna sholeh dan cara menjadikan anak sholeh /Tangkap layar/YouTube Najwa Shihab

MANTRA SUKABUMI - Ulama ahli tafsir Indonesia Prof Quraish Shihab mengungkap makna sholeh serta cara menjadikan anak sholeh.

Dalam sebuah hadits disebutkan jika salah satu amal yang tidak akan putus meskipun telah meninggal adalah anak sholeh yang mendoakan orangtuanya.

Diriwayatkan dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

Baca Juga: Deddy Corbuzier Diajak Nyari Angin Mantan Kepala BIN Hendropriyono, Ini yang Dibicarakan

Baca Juga: Amalan Sholawat Saat Mandi Sepertiga Malam Sebelum Sholat Tahajjud Agar Berwibawa

إِذَا مَاتَ الإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَنْهُ عَمَلُهُ إِلاَّ مِنْ ثَلاَثَةٍ إِلاَّ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ

Apabila manusia mati maka amalnya terputus kecuali karena tiga hal: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak soleh yang mendoakan orang tuanya. (HR. Muslim).

Lantas apa sebenarnya makna sholeh itu? Apakah doa yang diterima itu hanya dari anak yang sholeh yang telah terpenuhi syarat-syaratnya?

"Sholeh itu artinya adalah terpenuhinya nilai-nilai terhadap sesuatu maka ia dianggap sholeh. Kursi ini sholeh kalau dia punya kaki sehingga bisa diduduki, kalau enggak bisa diduduki dia tidak sholeh," ujar Quraish Shihab.

Menurut Quraish Shihab, sesuatu yang Sholeh itu minimal memenuhi nilai persen keatas nilai-nilai terhadap sesuatu.

Baca Juga: Fakta Menarik Roy Kiyoshi, Paranormal Indonesia yang Ramal Meninggal Secara Tragis: Profil dan Biodata

"Orang yang sholeh itu yang amal kebaikannya melebihi walau sedikit dari amal keburukannya," bebernya.

Hal ini senada dengan penjelasan yang tersapat dalam kitab Aunul Ma’bud, Syarh Sunan Abi Daud, disebutkan dua keterangan ulama tentang makna anak soleh.

Anak soleh adalah anak muslim yang menjalankan kewajiban agama dan menjauhi dosa besar.

Karena itu lanjut Quraish Shihab, anak yang sholeh tidak harus bahwa dia harus menjadi orang yang sangat berbakti kepada Allah dan rasulnya.

"Yang penting dia melaksanakan kewajiban dan dia berbuat baik, perbuatan baik yang tidak harus mencapai 60 persen, 51 persen pun sudah oke, itu yang mendoakan kepada orangtua," terang Quraish Shihab.

Baca Juga: Makna Saat Telinga Berdengung Menurut Islam, Jangan Abaikan dan Segera Lakukan Ini Jika Kamu Alami Hal Itu

Sebab tutur Quraish Shihab, boleh jadi doa kepada orang tua itu dinilai Tuhan sebagai amal saleh untuk yang bersangkutan.

"Dan itu amalan yang tidak akan putus selama-lamanya, berdoa untuk itu di situ orang tua dapat ganjaran karena amal anak ini berkat pengajaran orang tua dan anak dapat ganjaran karena dia mendoakan orang tua," pungkas Quraish Shihab.***

Editor: Andriana

Sumber: Instagram

Tags

Terkini

Terpopuler