Isi Kandungan Surat Al-Maidah Ayat 78-80, Ancaman bagi Orang yang Membiarkan Kemungkaran

14 September 2021, 06:13 WIB
Isi Kandungan Surat Al-Maidah Ayat 78-80, Ancaman bagi Orang yang Membiarkan Kemungkaran./* /Pixabay/Firas Alkaheel

MANTRASUKABUMI - Ayat 78-80 surat Al-Maidah ini menjelaskan kewajiban amar ma'ruf nahi mungkar.

Allah menunjukkan umat dilaknat melalui para nabi mereka.

Mereka dilaknat karena tidak mengerjakan amar ma'ruf tetapi mereka mengerjakan kemungkaran.

Baca Juga: Shopee Gandeng Bintang Internasional Jackie Chan dan Joe Taslim di Iklan Shopee 9.9 Terbaru

Yang dimaksud dalam ayat 78-80 surat Al-Maidah ini adalah orang-orang Yahudi.

Ayat ini menunjukkan perilaku buruk orang-orang Yahudi, yaitu mereka Saling menolong dengan orang-orang musyrik.

Mereka bersekongkol untuk memerangi orang-orang beriman, misalnya dalam perang Ahzab.

Karena perilaku tersebut, mereka dikutuk dan dimurkai oleh Allah swt yaitu mendapat siksaan yang kekal.

Berikut bacaan Surat Al-Maidah Ayat 78-80 lengkap dengan lafadz arab, latin dan artinya :

لُعِنَ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ مِنۢ بَنِىٓ إِسْرَٰٓءِيلَ عَلَىٰ لِسَانِ دَاوُۥدَ وَعِيسَى ٱبْنِ مَرْيَمَ ۚ ذَٰلِكَ بِمَا عَصَوا۟ وَّكَانُوا۟ يَعْتَدُونَ

Lu'inallażīna kafarụ mim banī isrā`īla 'alā lisāni dāwụda wa 'īsabni maryam, żālika bimā 'aṣaw wa kānụ ya'tadụn

Terjemahnya : Telah dilaknati orang-orang kafir dari Bani Israil dengan lisan Daud dan Isa putera Maryam. Yang demikian itu, disebabkan mereka durhaka dan selalu melampaui batas.

Pada ayat 78 Surat Al-Maidah ini Allah menerangkan bahwa orang-orang kafir dari bani israil, yaitu mereka yang selalu ingkar dan mengabaikan perjanjiannya dengan Allah, telah dilaknat melalui atau dengan perantaraan lisan nabi dawud dan isa putra maryam.

Baca Juga: Isi Kandungan Surat Al Alaq Ayat 1-5, Isyarat Penguasaan Ilmu Pengetahuan

Kutukan Allah yang demikian itu, disebabkan karena mereka durhaka dengan tidak menepati janji yang telah diikrarkan dan selalu melampaui batas dalam melaksanakan ajaran dan tuntunan agama, sehingga cenderung mengarah pada kesesatan.

Kebanyakan dari umat yahudi itu bersikap melampaui batas sehingga mereka tidak berbeda satu sama lain dan mereka juga tidak saling mencegah dari perbuatan mungkar atau penyimpangan yang selalu mereka perbuat.

Sesungguhnya keadaan seperti ini mengisyaratkan betapa sangat buruk apa yang selalu mereka perbuat selama itu.

كَانُوا۟ لَا يَتَنَاهَوْنَ عَن مُّنكَرٍ فَعَلُوهُ ۚ لَبِئْسَ مَا كَانُوا۟ يَفْعَلُونَ

Kānụ lā yatanāhauna 'am mungkarin fa'alụh, labi`sa mā kānụ yaf'alụn

Terjemahnya : Mereka satu sama lain selalu tidak melarang tindakan munkar yang mereka perbuat. Sesungguhnya amat buruklah apa yang selalu mereka perbuat itu.

Dalam surat Al-Maidah ayat 79 ini Allah menjelaskan bahwa diantara kedurhakaan mereka yang menjadi penyebab turunnya azab dan terjadinya hukuman adalah bahwa “mereka satu sama lain selalu tidak melarang tindakan mungkar yang mereka perbuat. ”Artinya, mereka melakukan kemungkaran tetapi sebagian dari mereka tidak melarang sebagian yang lain, maka pelaku dan yang lainnya yang mendiamkan kemungkaran walaupun dia mampu mengingkarinya adalah sama.

Hal ini menunjukkan bahwa mereka meremehkan perintah Allah dan maksiat kepadaNya bagi mereka adalah sepele. Jika mereka memiliki penghormatan kepada Rabb mereka, niscaya mereka akan memiliki ghirah terhadap apa-apa yang diharamkanNya dan tentunya akan marah karena marahNya.

Dan sesungguhnya mendiamkan kemungkaran padahal dia mampu untuk mengingkarinya dapat menimbulkan azab, karena ia mengandung dampak negative yang besar.

تَرَىٰ كَثِيرًا مِّنْهُمْ يَتَوَلَّوْنَ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ ۚ لَبِئْسَ مَا قَدَّمَتْ لَهُمْ أَنفُسُهُمْ أَن سَخِطَ ٱللَّهُ عَلَيْهِمْ وَفِى ٱلْعَذَابِ هُمْ خَٰلِدُونَ

Tarā kaṡīram min-hum yatawallaunallażīna kafarụ, labi`sa mā qaddamat lahum anfusuhum an sakhiṭallāhu 'alaihim wa fil-'ażābi hum khālidụn

Terjemahnya : Kamu melihat kebanyakan dari mereka tolong-menolong dengan orang-orang yang kafir (musyrik). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, yaitu kemurkaan Allah kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan.

Pada surat Al-Maidah ayat 80 ini dijelaskan bahwa nanyak dari mereka yang saling tolong-menolong dengan orang-orang kafir dari golongan penyembah berhala dan lainnya. Bagaimana hawa nafsu mereka dapat membujuk mereka untuk melakukan sesuatu yang mungkar ini, sehingga mereka menyetujui untuk saling tolong menolong dengan orang yang telah mereka yakini berada dalam kekafiran.

Betapa Buruk apa yang telah mereka lakukan sehingga mereka layak mendapatkan kemurkaan Allah dan azab yang kekal. Hawa nafsu mereka telah menggoda mereka untuk melakukan keburukan-keburukan tersebut dan meremehkan kesalahan-kesalahan, sehingga mereka berhak mendapat azab neraka jahanam selama-lamanya.***

Editor: Indira Murti

Tags

Terkini

Terpopuler