Benarkah Sujud Bisa Atasi Sakit Kepala? Simak Penjelasan dr Aisyah Dahlan

21 Oktober 2021, 14:00 WIB
Benarkah Sujud Bisa Atasi Sakit Kepala? Simak Penjelasan dr Aisyah Dahlan./ /Pexels / tima

MANTRA SUKABUMI - dr Aisyah Dahlan sang peneliti dan juga dokter kesehatan kali ini membahas cara atasi sakit kepala.

Tak sedikit yang beranggapan bahwa dengan sujud saat sholat bisa atasi sakit kepala hingga dr Aisyah Dahlan ikut memberikan penjelasan.

Menurut dr Aisyah Dahlan, manfaat dari melakukan sujud bagi kesehatan salah satunya bisa sembuhkan sakit kepala.

Baca Juga: Duel Sengit 2021, Tokopedia vs Shopee: Mana Jawara Marketplace Sesungguhnya?

Hal ini diungkap dr Aisyah Dahlan melalui kajian materi online yang diunggah pada 7 Agustus 2020 lalu.

"Supaya tidak nyeri, tarik napas panjang dengan bersujud ketika tumaninah," ucapnya seperti dikutip mantrasukabumi.com dari video yang dilihat dikanal youtube Rumil Al Hilya pada Kamis, 21 Oktober 2021.

Seseorang harus mengenali beberapa jenis dan penyebab atau pemicu dari sakit kepala.

Hal ini untuk mencegah dan mengurangi sakit kepala yang dideritanya.

Pernahkah terpikirkan bahwa posisi sujud saat shalat lima waktu ternyata salah satu obat yang luar biasa mujarab yang bisa mengobati berbagai masalah gangguan di sekitar kepala, terutama sakit kepala.

Ketika seorang muslim melaksanakan shalat wajib lima kali sehari, secara tidak langsung ia telah melakukan olahraga ringan lebih dari 15 menit.

Jika sedang tidak sholat dan berada di luar rumah saat ngantri, dr Aisyah Dahlan memberi saran agar melakukan tarik napas.

"yang ditarik oksigen, yang dikeluarkan karbon dioksida," ucapnya.

Baca Juga: Gus Baha: Iblis Pernah Ingin Taubat Tapi Disuruh Qodho Sujud Kepada Nabi Adam

Ternyata suplai darah akan masuk ke sel-sel saraf di dalam otak secara sempurna ketika seorang manusia melakukan sujud dalam shalat.

Artinya, jika manusia tidak menunaikan shalat otomqtis tidak melakukan sujud, maka otak tidak dapat menerima suplai darah yang secukupnya untuk berfungsi secara normal.

Sujud adalah satu-satunya posisi di mana otak atau kepala menjadi lebih rendah dari jantung, sehingga ketika sujud membuat darah menyembur menuju otak dengan kekuatan penuh.

"Allah sudah kasih teknik supaya tidak pecah pembuluhnya," ujarnya.

Maka tidak heran jika sedang emosi, manusia akan mengeluarkan napas pendek-pendek dan dianjurkan untuk membaca istighfar.

Hal ini bukan tanpa alasan, karena keistimewaan lafadz istighfar dari setiap kalimat thoyyibah bagian dari Ilmu tajwid hurufnya ada zahr.

Rupanya ketika huruf zahr disebut, itu karbon dioksida keluar otomatis oksigen masuk dan pembuluh darah tadinya sempit jadi melebar sehingga oksigen masuk ke otak kita.

Ada banyak zahr dalam dua kalimat dzikir, yaitu Istighfar dan Tahlil,

Maka selain sujud, untuk mengatasi sakit kepala bisa menggunakan teknik dzikir baik itu istighfar atau tahlil.

"Astaghfirullah al adziim," bunyinya.

"Laailaaha illallaah," ucapnya.***

Editor: Dea Pitriyani

Tags

Terkini

Terpopuler