Bagaimana Hukum Istri Memberikan Uang Pada Ibunya Tanpa Sepengetahuan Suami? Begini Penjelasan Gus Baha

22 Oktober 2021, 20:50 WIB
Bagaimana Hukum Istri Memberikan Uang Pada Ibunya Tanpa Sepengetahuan Suami? Begini Penjelasan Gus Baha /Tangkap layar Instagram/@ngajigusbaha

MANTRA SUKABUMI - Pada suatu ceramah, Gus Baha menjelaskan hukum istri memberikan uang pada ibunya tanpa sepengetahuan suami.

Menurut Gus Baha, ketika istri ingin memberikan uang pada ibunya, lalu Ia malu menerangkan pada suami karena ingin menjaga harga diri keluarga maka sah-sah saja.

Tak hanya itu, Gus Baha juga mengatakan ketika ada istri yang ingin memberikan uang pada ibunya itu merupakan privasi keluarga wanita dan jangan diganggu.

Baca Juga: Gus Baha: Meski Suka Berzina, Mencuri Bahkan Korupsi Tetap akan Masuk Surga Asalkan Ada 1 Hal ini dalam Diri

Bahkan ketika seorang suami mengatakan punya uang kok habis terus, kata Gus Baha orang tersebut meskipun sopan tapi sudah merusak ilmu.

Akan tetapi meskipun begitu, menurut Gus Baha tetap ketika seorang istri ingin memberikan uang pada ibunya harus meminta izin terlebih dahulu pada suami biar tidak ada salah paham.

Begitu juga menurut Gus Baha dengan suami, ketika istri jujur ingin memberikan uang pada ibunya maka jangan dilarang agar Ia nantinya tidak jadi istri yang suka bohong karena suka dilarang.

"Istrimu punya uang, tahu-tahu gak punya uang, jangan lantas kamu tanya: "Punya uang kok habis terus?," kata Gus Baha, seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video yang diunggah di kanal YouTube Kang Imam pada Selasa 12 Januari 2021.

Kenapa jangan bilang hal demikian pada istri? Karena kata Gus Baha ketika punya uang baik istri maupun suami pasti ingin memberikan sedikit rizkinya pada ibu atau adiknya.

"Lalu istrimu punya keputusan untuk dikasihkan ibunya atau dikasihkan adiknya, itu malu menerangkan ke suami, sebab Ia ingin menjaga, harga diri keluarganya," kata Gus Baha.

Setelah itu, Gus Baha mengatakan kalau semuanya harus pake ilmu dan saling mengerti.

"Harus pake ilmu, jadi semua harus pake ilmu, wong privasinya khas keluarga perempuan, yah biarkan privasi," ungkap Gus Baha.

" Wong kamu saat ngasih saudaramu, mungkin juga tidak kamu ceritakan ke istrimu, mbok yah berkaca pada diri sendiri?," tambahnya.

Baca Juga: Spesifikasi dan Harga Terbaru 2021 Samsung Galaxy S21 5G, HP dengan RAM 8GB ROM 128GB serta Desain Menawan

Jangan malah tanya uang untuk apa ajah, apalagi kata Gus Baha nanya nyah sambil marah-marah pada istri.

"Malah tanya, jadi gayanya sopan tapi merusak ilmu , kamu jangan sampai begitu,asal istrimu sholehah, pasti menghabiskan uang itu, untuk kemaslahatan syariat, nggak usah tanya," tegas Gus Baha.

Maka benar kata Nabi, orang rusaknya sebab banyak nanya, karena kadang nggak penting, malah menimbulkan kekacauan.

Makanya benar Al-Qur'an, ketika marah

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ لَا تَسْـَٔلُوا۟ عَنْ أَشْيَآءَ إِن تُبْدَ لَكُمْ تَسُؤْكُمْ وَإِن تَسْـَٔلُوا۟ عَنْهَا حِينَ يُنَزَّلُ ٱلْقُرْءَانُ تُبْدَ لَكُمْ عَفَا ٱللَّهُ عَنْهَا ۗ وَٱللَّهُ غَفُورٌ حَلِيمٌ

Artinya:

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menanyakan (kepada Nabimu) hal-hal yang jika diterangkan kepadamu akan menyusahkan kamu dan jika kamu menanyakan di waktu Al Quran itu diturunkan, niscaya akan diterangkan kepadamu, Allah memaafkan (kamu) tentang hal-hal itu. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyantun.

"Kamu jangan tanya sesuatu, yah kalau dijelaskan itu gak pantas, Al-Qur'an itu luar biasa jaga etika, jangan tanya yang tak pantas," ujar Gus Baha.*** 

Editor: Emis Suhendi

Tags

Terkini

Terpopuler