Baca Surat Al-Mulk Setiap Hari Sehabis Sholat Isya atau Sebelum Tidur, Gus Baha: Siksa Kubur Dijamin Bebas

26 Oktober 2021, 22:42 WIB
Baca Surat Al-Mulk Setiap Hari Sehabis Sholat Isya atau Sebelum Tidur, Gus Baha: Siksa Kubur Dijamin Bebas ./ /unsplash/afiq fatah

MANTRA SUKABUMI - Gus Baha dalam suatu ceramah telah menerangkan amalan agar terhindar dari siksa didalam kubur dengan hanya membaca satu surat Alquran yaitu surat Al-Mulk.

Gus Baha mengatakan jika Anda membaca surat Al-Mulk atau surat Tabarak setiap hari setelah sholat isya atau sebelum tidur, maka siksa kubur dijamin bebas.

Adapun kata Gus Baha untuk kisah luar biasa yang menjamin bebas siksa kubur akibat sering membaca surat Al-Mulk atau surat Tabarak setiap hari setelah sholat isya atau sebelum tidur berikut ini.

Baca Juga: PT Shopee International Indonesia Buka Lowongan Kerja Jabodetabek Oktober 2021, ini Persyaratannya

"Tapi yang jelas ada riwayat sahihnya ialah surat Tabarak, yang ada riwayatnya ialah surat Tabarak," ujar Gus Baha, seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video yang diunggah dari kanal YouTube Santri Muda Gus Baha pada Senin, 18 Oktober 2021.

Menurut Gus Baha, ketika Nabi masih hidup, ada sahabat yang mendengar kalau di kuburan itu terbaca surat Tabarak.

"Ternyata si mayit berterima kasih, sebab ketika mau disiksa Munkar-Nakir, karena dia orang nakal, surat Tabarak datang," ujar Gus Baha.

Gus Baha mengatakan kalau arti surat Tabarak atau surat Al-Mulk berarti penjaga siksa.

"Ya Munkar-Nakir kamu mau apa?," tanya surat Tabarak pada Malaikat Munkar-Nakir.

"Ya mau menyiksa orang ini karena dia orang nakal," jawab Malaikat Munkar-Nakir.

"Tapi masalahnya, saya disitu saya dihatinya dia, saya sudah mencampur ditulang, darah dan sumsumnya, satu tubuhnya dia terdapat saya," ungkap surat Tabarak yang dijelaskan Gus Baha.

"Tapi masalahnya sesuai prosedur, saya harus menyiksa dia karena nakal," ungkap Malaikat Munkar-Nakir.

"Tapi masalahnya aku ada dalam dirinya, kalau kamu berani aku ini firman Allah, kalau kamu berani," tegas surat Tabarak.

Baca Juga: Gus Baha Anjurkan untuk Menghafal Surat Al Mulk: Sebagai Pelindung Dari Siksa Kubur

Gus Baha mengatakan ini yang disebut saling berbantahan, ini beneran bisa Anda baca di Tafsir Ibnu Al-Katsir banyak yang lainnya

"Walhasil karena saling bantah dan tidak ada keputusan, akhirnya dilaporkan pada Allah SWT," ujar Gus Baha.

"Lapor malah Munkar-Nakir jadi tersangka, Tuhan makhluk ini lho kurang ajar, saya ingin berada dihatinya, tapi mau mereka siksa," ujar surat Tabarak kepada Allah SWT.

"Munkar-Nakir ditanya Allah: Apa maumu dengan menyiksanya?," tanya Allah SWT pasa Malaikat Munkar-Nakir.

"Karena dia nakal," jawab Malaikat Munkar-Nakir.

"Akhirnya surat Tabarak: Ya Allah, jika Munkar-Nakir tetap menyiksa orang itu, jangan pernah saya termasuk firman-Mu dan hapus saja saya dalam Al-Qur'an!," ungkap surat Tabarak.

"Tidak bisa, kamu firman-Ku yang qadim, Munkar-Nakir yang dimarahi Allah," jawab Allah SWT.

"Wah itu menggembirakan betul, itu baru surat Tabarak, sedangkan saya 114 surat, nah ayo riwayat Qulhu kita cari. Haha, lebih terkenal," ujar Gus Baha.

"Tapi sejauh ini, terkait hal itu hanyalah surat Tabarak, sebetulnya saya sebagai ulama juga mencai-cari riwayat Qulhu, untuk solusi bersama, tapi masa riwayat dibuat-buat?," tambah Gus Baha.***

Editor: Dea Pitriyani

Tags

Terkini

Terpopuler