Gus Baha: Seumpama Para Pahlawan Tidak Berperang, Mungkin Kita akan Jadi Budak, Ini Penjelasannya

1 November 2021, 22:18 WIB
Gus Baha: Seumpama Para Pahlawan Tidak Berperang, Mungkin Kita akan Jadi Budak hingga Sekarang /Tangkap layar/Instagram @Santrimilenialid

MANTRA SUKABUMI - Gus Baha berkata seumpama para pahlawan tidak berperang, mungkin bangsa Indonesia jadi budak hingga sekarang.

Gus Baha menyampaikan hal tersebut pada kesempatan kajian ilmiah yang dihadiri peserta yang banyak dari jama’ahnya.

Gus Baha awalnya mengaku ditanya oleh seseorang dalam seminar yang menyatakan Al Qur’an membawa celaka karena ada konsep jihadnya.

Baca Juga: Bisa Jauhkan Tanaman Hias Begonia dari Stress Didalam Ruangan, Inilah Tips Merawatnya

Gus Baha-pun menjawab dengan mengatakan bahwa jika dalam bahasa militer maka perhitungannya akan menjadi berbeda.

Gus Baha menjelaskan maksudnya, yaitu jika orang tersebut tidak berperang maka sama dengan membunuh satu keluarga atau negeri.

Gus Baha pun memberikan contoh, semisal Nabi SAW dahulu di Madinah ditantang Abu Jahal dan kawan-kawannya.

Lalu Rasulullah SAW tidak mau berperang, ini sama dengan Nabi SAW membunuh orang satu kota Madinah jadinya.

Karena seluruh negeri akan dibumi hanguskan, semua penduduk baik laki-laki maupun perempuan, orang tua dan anak-anak akan dibunuh.

Sehingga Nabi SAW memilih berperang untuk menyelamatkan walaupun harus berkorban nyawa beberapa anggotanya.

“Jadi konsep perang (dalam Al Qur’an) adalah konsep penyelamatan,” tutur Gus Baha seperti dikutip mantrasukabumi.com dari video yang diunggah di kanal YouTube Bangkit TV pada 1 Juni 2021.

Gus Baha mengatakan, justru dengan konsep perang yang ada dalam Al Qur’an maksudnya untuk menyelamatkan.

Baca Juga: Bocoran Harga dan Spesifikasi HP Oppo A56 5G yang Berbasis Android 11 dan Dibekali Baterai 5000mAh

Begitupun juga ketika pengusiran Belanda ataupun Jepang dari bumi pertiwi Indonesia, yang mati hanya para pahlawan.

“Seumpama saat itu pahlawan kita tidak berperang, mungkin sampai sekarang kita jadi budaknya Belanda,” kata Gus Baha.

Perang yang dilakukan para pahlawan itu tidak lain dan tidak bukan, untuk menyelamatkan orang yang lebih banyak.

Maka begitu juga konsep yang ada di dalam Al Qur’an, sebaliknya yang celaka malah yang tidak mau menyelamatkan orang banyak.***

Editor: Emis Suhendi

Tags

Terkini

Terpopuler