Meski Tak Pernah Maksiat, Kata Gus Baha Orang Kaya Bisa Batal Masuk Surga Lantaran Hal ini

6 November 2021, 17:35 WIB
Meski Tak Pernah Maksiat, Kata Gus Baha Orang Kaya Bisa Batal Masuk Surga Lantaran Hal ini /instagram.com/ngajigusbaha

MANTRA SUKABUMI - Rois Syuriah PBNU, Gus Baha atau KH Ahmad Bahauddin Nursalim memberikan perhatian bagi orang kaya.

Meski tak pernah makasiat, kata Gus Baha orang kaya bisa batal masuk surga lantaran hal ini.

Penjegalan masuk surga pada orang kaya tersebut didapati Gus Baha dalam sebuah hadits bukhori.

Hingga ulama ahli tafsir asal Rembang itu pun merasa terharu saat membaca hadist tersebut.

Baca Juga: Ada Jasad Utuh di Kuburan, Habib Luthfi bin Yahya: Orang itu Bukan Ahli Al Qur'an, Tapi Selalu Amalkan ini

Baca Juga: Salah Paham Arti Mahram, Orang ini Akhirnya Tunduk Setelah Mendebat Gus Baha Soal Batal Wudhu

"Makanya dalam hadist bukhori Saya terharu membacanya, nanti pada saat kiamat termasuk yang ditanya Allah begini," ungkap Gus Baha seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video di kanal Youtube Tasbih TV pada Sabtu, 6 November 2021.

"Ada orang kaya yang punya mata air mati, mau masuk surga, tapi sama Allah dilarang padahal gak pernah maksiat," ujarnya.

Gus Baha pun menjelaskan hal yang membuat orang kaya tersebut batal masuk surga.

"Dia punya sumber air milik sendiri, namun pernah ada orang miskin yang mau mengambil air di tempatnya enggak boleh," jelasnya.

Menurut Gus Baha hal tersebut disebabkan karena salah memahami dalam hukum fiqh.

"Ini kelirunya hukum fiqh, jadi anda kalau terlalu yakin dengan hukum fiqh pasti ada kesalahannya," ungkapnya.

Baca Juga: Amalan Sholawat Habib Luthfi bin Yahya yang Bisa Buat Jasad Tetap Utuh di Kubur: Baca 1 Hingga 1000 Kali

"Memang secara hukum legal tanah ini milik Anda, maka otomatis air yang disitu juga milik Anda," lanjutnya.

"Tapi pernyataan cerdasnya, tanah itu memang miliik Anda, tapi Anda tidak ikut bikin tanahkan?," tanya murid Mbah Moen itu.

"Air itu milik Anda karena ditanah Anda, tapi Anda tidak ikut bikin air," ujar Gus Baha.

"Berarti pemilik sejatinya adalah Allah," tegasnya.

"Nah Allah yang pemilik sejati itu mengharamkan Anda untuk menghalangi memanfaatkan air yang ada di tempat Anda," pungkasnya.***

Editor: Robi Maulana

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler