Habib Luthfi Bin Yahya Bocorkan Ijazah Khasiat Wudhu, Begini Cara Meraihnya

13 November 2021, 05:14 WIB
Habib Luthfi Bin Yahya Bocorkan Ijazah Khasiat Wudhu, Begini Cara Meraihnya /NU Online

MANTRA SUKABUMI - Habib Luthfi Bin Yahya Ijazahkan amalan khasiat wudhu beserta dengan teknik mukhodiyah.

Habib Luthfi Bin Yahya Ijazahkan untuk menganjurkan semua jemaah yang hadir mendawamkan wudhu, karena banyak khasiat di dalamnya.

Ijazah amalan dari Habib Luthfi Bin Yahya ini bersifat umum, boleh diamalkan oleh siapapun yang pengen kaya khasiat wudhu.

Baca Juga: Habib Lutfi Bin Yahya Sampaikan Nasehat Sebutir Nasi di Depan Kapolda dan Menteri Agama, Sangat Inspiratif

Dilihat mantrasukabumi.com dari video Habib Luthfi Bin Yahya pada 13 November 2021 yang diunggah di kanal YouTube Rasya Rafardhan satu tahun yang lalu.

Berikut ini penjelasan Habib Luthfi Bin Yahya terkait amalan ijazah khasiat wudhu.

"Teknik menggunakan mukhodiyah seperti pada waktu kita salat Attahiyatul Mubarakatus Solawatut Toyibatul Lilla Assalamu'alaika." kata Habib Luthfi Bin Yahya.

Kemudian Habib Luthfi Bin Yahya melanjutkan penjelasan terkait khasiat wudhu tersebut, ketika mengucapkan kata Assalamualaika.

"Ketika mengucapkan Assalamualaika seolah-olah kita berhadapan dengan Baginda Nabi Sallallahu Alaihi Wasallam, ini disebut mukhtariyah." lanjut Habib Lutfi Bin Yahya.

"Kalau orang sudah terlatih dengan istighfar lama-lama kita selalu sering berhadapan kepada Rosululloh, kita akan merasa dilihat oleh Rasulullah SAW, tidak." ujar Habib Luthfi Bin Yahya.

Baca Juga: Habib Lutfi Bin Yahya Ijazahkan Amalan Pembuka Rezeki, Baca dengan Rutin Sholawat ini

Habib Luthfi Bin Yahya melanjutkan ceramahnya dengan berkata, bahwa kita harus banyak bercermin kepada Rasulullah Saw.

Bercermin mulai dari tutur katanya, bercermin pandangannya, dan bercermin wawasannya.

"Kita akan banyak bercermin kepada Baginda Nabi Shallallahu Salam, bercermin tutur kata kita, bercermin pandangan kita, bercermin wawasan kita jauh." lanjut Habib Luthfi Bin Yahya.

"Bercermin mulai dari telinga kita sampai mata telinga mulut sebagaimana kita menghasilkan karya," terang Habib Luthfi Bin Yahya.

Kemudian Habib Luthfi Bin Yahya melanjutkan tuturnya, bahwa dengan adanya mudawamah tersebut kita akan mencapai batiniah.

"Kita butuh karya butuh Cinta yang telah melahirkan dan menyentuh mencapai batiniah untuknya." kata Habib Luthfi Bin Yahya.

Baca Juga: Habib Lutfi bin Yahya: Jasad Orang yang Meninggal Ini Utuh Padahal Tidak Hafal Quran, Ini Alasannya

"Bukan untuk thohiriyyah saja, kita dibelah belajar diunduh setiap hari kalau kita itu membasuh muka saja tiga kali lima kalau setiap salat wudu sudah 15 sekali dikali 30 berapa berarti sudah 450000000 muka dengan air wudhu." terang Habib Luthfi Bin Yahya.

Habib Luthfi Bin Yahya mengajukan pertanyaan dalam ceramah tersebut, sudahkah wudhu telah mencapai Akuisme Gun Mutawadhi Ah?

"Pertanyaannya, sudahkah menyentuh batiniyah kita atau belum wudhu kita menyentuh batiniah kita akan menghilangkan akuisme Gun mutawadhi ah artinya rendah diri." jelas Habib Lutfi Bin Yahya.

"Semakin bercahaya mukanya 'Minasari Nuril Wudhu' sebab setiap orang membasuh mukanya keluarlah dosanya." Lanjutnya.

"Katana Biru Sallallahu Alaihi Wasallam Minfadli Wudhu balik setiap habis wudu salat selalu wudhu."ucapnya.

"Banyak orang ingin rezekinya banyak jangan tinggal wudu, Mudawamatul Wudhu Insyaallah itu urusan rezeki luar biasa angkanya Muthawwal Muda-muda Wa Mati Wudhu." terangnya.

"Itu diantaranya apa yang dibutuhin diantara kita yang mata kita mulut kita berarti selalu setiap hari kita sucikan maka kita dari mulut kita kalau sudah mencontoh menyentuh batiniah kita." Lanjutnya.

Baca Juga: Tata Cara Amalan Kalimat Tauhid dari Habib Luthfi Bin Yahya dan Habib Umar Bin Hafidz

"Pasti mata kita akan mempunyai pandangan dan wawasan yang jauh dalam segi ilmu dan lain-lainnya." ujarnya.

"Segi ilmu segi agama sampai kepada wawasan kebangsaan wawasan kita itu jauh ke satu contoh dan yang kedua akan menutup aib." tuturnya.

"Akan menutupi zat-zat kekurangannya saudara kita Mukmin Mukmin Walmuslimat dan saudara kita sebangsa setanah air." tegasnya***

Editor: Encep Faiz

Tags

Terkini

Terpopuler