Gus Baha Bongkar Rahasia Amal Sufyan Ats Tsauri Seorang Wali dan Guru Imam Asy Syafi’i

19 November 2021, 18:55 WIB
Pendakwah Gus Baha bongkar rahasia amal Sufyan Ats Tsauri seorang wali sekaligus imam besar Asy Syafi'i /Takap Layar Kanal Ngaji Bareng Gus Baha

MANTRA SUKABUMI - Gus Baha bongkar rahasia amal Sufyan Ats Tsauri guru dari pada Imam Asy Syafi'i yang ternyata mudah dilakukan.

Rahasia tersebut disampaikan Gus Baha di hadapan jama'ah pada salah satu majelis ilmu yang dihadiri oleh banyak peserta.

Gus Baha mengatakan bahwa Sufyan Ats Tsauri merupakan guru Imam Asy Syafi'i yang banyak mempengaruhi kepribadiannya.

Baca Juga: Gus Baha Ungkap Alasan Dirinya Selalu Antar Anak dan Berpergian Kendarai Motor Seorang Diri

Menurut Gus Baha, amalan Sufyan Ats Tsauri yang sederhana namun menjadi rahasia yaitu selalu datang ke masjid lebih awal.

Gus Baha mengatakan bahwa tepatnya yaitu sebelum adzan berkumandang, Sufyan Ats Tsauri selalu sudah berada di masjid.

"Itu sebelum 10 atau 5 menit sudah di masjid," ungkap Gus Baha seperti dikutip mantrasukabumi.com dari video yang diunggah di kanal YouTube Ngaji Bareng Aji official pada 18 November 2021.

Sufyan Ats Tsauri memang sudah terbiasa melakukan hal tersebut. Menurut Gus Baha, orang alim dahulu tidak banyak membaca wirid.

Para ulama dahulu lebih banyak membaca dan mengkaji kitab, dan itulah cara wiridan bagi orang alim saat itu.

Karena selalu melakukan hal tersebut sehari-harinya, maka seseorang bertanya kepada Sufyan Ats Tsauri alasannya mengamalkan itu.

Baca Juga: Jika Usaha Rawan Bangkrut, Lakukan Tips dari Gus Baha ini Agar Uang dan Harta Abadi

Sufyan Ats Tsauri menjawab bahwa sebenarnya dirinya tidak mau menjadi orang yang termasuk ke dalam hamba yang buruk.

Hamba yang buruk maksudnya yaitu orang yang hanya datang setelah dipanggil. Itulah ibarat orang yang datang setelah adzan berkumandang.

"Kata Sufyan Ats Tsauri saya malu kepada Allah SWT, datang ke masjid nunggu dipanggil hayya alash sholaah, ayo sholat," jelas Gus Baha.

Menurut Gus Baha ini merupakan satu logika, di mana buruhnya orang fasik saja bisa siap sedia sebelum dipanggil oleh bosnya.

Tetapi umat Islam adalah selaku hamba atau bisa dikatakan buruhnya Allah SWT, datang ke masjid menunggu di panggil dahulu.

"Bahkan ada yang menunggu sampai iqomat juga ada sebagian. Itu merupakan satu hal (maaf) yang tidak baik,"ujar Gus Baha.***

Editor: Encep Faiz

Tags

Terkini

Terpopuler