MANTRA SUKABUMI - Ketua lanjnah Mushaf Al-Qur'an UII, Gus Baha memberikan cara agar uang dan harta pengusaha abadi.
Walau pun bangkrut, cara dari Gus Baha ini bisa membuat membuah harta dan uang pengusaha abadi.
Gus Baha mengajarkan salah satu hadits Nabi pada para pengusaha yang rawan bangkrut agar harta dan uangnya abadi.
Baca Juga: PT Shopee International Indonesia Buka Lowongan Kerja Program Magang 3 Bulan, Segera Siapkan Lamaran
Baca Juga: Jika Usaha Rawan Bangkrut, Lakukan Tips dari Gus Baha ini Agar Uang dan Harta Abadi
يَقُولُ ابْنُ آدَمَ: مَالِي، مَالِي، قَالَ: وَهَلْ لَكَ، يَا ابْنَ آدَمَ مِنْ مَالِكَ إِلَّا مَا أَكَلْتَ فَأَفْنَيْتَ، أَوْ لَبِسْتَ فَأَبْلَيْتَ، أَوْ تَصَدَّقْتَ فَأَمْضَيْتَ؟
"Hai anak adam, kamu tidak memiliki dari hartamu kecuali yang telah kamu makan lalu habis," kata Gus Baha seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video di kanal youtube Darul Murtaqin 007 pada Sabtu, 20 November 2021.
Sejatinya manusia memang tidak menjadi pemilik penuh hartanya, karena ada hak orang lain dalam hartanya.
Adapun harta yang dimiliki, sesungguhnya hanya yang sudah dimakan, itu pun akan habis menjadi kotoran.
"Jadi kotoran dibuang ke WC," tambahnya.
Begitu pula kata Gus Baha bahwa harta yang dibelikan pakaian, itu pun akan rusak.
Namun, harta bisa abadi dan kekal jika pemilik melakukan tips seperti apa yang disebutkan Nabi. Yakni dengan memberikannya sebagai sedekah.
Baca Juga: Kata Gus Baha Semua Harta Bisa Terbebas dari Hisab Asal dengan Niat Harus Benar
"Pakaian yang kamu gunakan lalu pakaian itu rusak, atau yang kamu sedekahkan maka itulah yang tersisa," ucap Gus Baha.
Mendengar penjelasan hadits tersebut, para pengusaha yang mengaji pada Gus Baha ikut melakukan hal itu.
"Sehingga banyak pengusaha yang mencintai saya setelah saya ajari hadits itu misalnya punya uang 1 milyar," ujarnya.
Ulama asal Rembang itu pun mencontohkan jika dalam harta 1 milyar disedekahkan 50 juta, maka yang kekal abadi itu hanya itu.
"Misalnya dia spekulan/karena rawan bangkrut, ia sedekahkan hartanya 50 juta, ya itu yang abadi," ungkapnya.
"Jadi kalau suatu saat dia bangkrut, dia masih punya uang 50 juta di akhirat," sambungnya.
Jika begitu, kata Gus Baha sebetulnya sedelah itu berarti merupakan usaha pengabadian harta.
Baca Juga: Cara Memuliakan Harta Kekayaan, Gus Baha: Lakukan Hal Berikut ini
"Jadi Nabi mengajarkan sedekah itu apa? Ya sedekah itu pengabadian uang," ucapnya.
"Kalau kita kan enggak, sedekah itu nguras uang, itu pikirannya setan, bukan pikiran orang islam," pungkasnya.***