MANTRA SUKABUMI - Ustadzah Oki Setiana Dewi atau kerap disebut OSD melalui kajiannya dalam majelis ta'lim ungkap bohong yang diperbolehkan.
Sebagaimana kita ketahui, perilaku bohong sangat tidak diperbolehkan dalam islam karena dapat merugikan diri sendiri atau orang lain.
Namun, dalam kesempatan kali ini ustadzah Oki Setiana Dewi jelaskan ada bohong yang diperbolehkan dalam islam.
Baca Juga: Survei SnapCart Membuktikan: Ini E-Commerce Terbaik Indonesia Tahun 2021
Hal ini ustadzah Oki Setiana Dewi ungkap melalui instagram miliknya beberapa waktu lalu.
"Ada 3 hal yang diperbolehkan dalam berbohong," ucap OSD seperti dikutip mantrasukabumi.com dari Instagram @okisetianadewiofficial pada Minggu, 21 November 2021.
Kemudian, ustadzah Oki Setiana Dewi jelaskan satu persatu 3 hal yang diperbolehkan berbohong dalam islam.
"Orang yang perang, enggak mungkin orang lagi perang pengen ngasih tahu strategi perang itu bisa kalah," ucapnya.
Yang pertama, ustadzah Oki sebutkan yaitu bohong dalam hal strategi perang.
Baca Juga: Cara Mengetahui Jika Anak Berbohong, Bisa Dilihat dari Ekspresi Wajah
"Kemudian orang yang kedua mendamaikan orang yang berselisih," lanjutnya sambil memberi contoh.
Ketika ada orang yang berselisih, maka alangkah baiknya kita sebagai penengah bisa mendamaikannya dengan cara bohong dalam hal kebaikan agar bisa berdamai kembali.
"Orang yang lagi berselisih kita bisa memberi bisikan kebaikan contohnya 'Eh tahu nggak dia itu baik banget sama kamu sudah mempersiapkan hadiah' padahal kita siapin," sarannya.
Yang terakhir bohong pada pasangan, sering-seringlah puji pasangan masing-masing baik suami pada istri atau sebaliknya.
Tujuannya untuk keharmonisan rumah tangga, namun ustadzah Oki peringatkan jangan terlalu berlebihan nanti akibatnya orang jadi tersinggung.
"Yang ketiga, bohongnya suami pada istri seperti memuji 'makin lama makin cantik makin lama makin keriput gitu ya, kadang ibu-ibu kalau udah berumur nggak tahu nggak jaga penampilan jadi sayapnya ada di mana-mana kanan kiri gitu ya di perutnya gitu ya," candaya.
"Sebenarnya kalau bohong yang kira-kira dong jangan terlalu jauh gitu ya," ujarnya
"Mamah wajah yang kaya rembulan padahal bulan itu banyak itunya loh banyak titik-titik," misalnya.
"Ya jadi kalau bohong juga harus lihat lihat situasi jangan terlalu jauh dari kenyataan agar orang tersenyum," pungkasnya.***