MANTRA SUKABUMI - Ustadzah Oki Setiana Dewi meberikan pesan kepada kaum wanita untuk selalu menjaga diri dari kesuciannya.
Karenanya sebagai wanita muslimah tentulah harus membentengi diri dan menjaga kesuciannya dari perbuatan tercela.
Maka dari itu Ustadzah Oki Setiana Dewi terangkan bahwa sebagai seorang wanita muslim patutlah berhati-hati untuk menjaga auratnya.
Disamping menjaga kehati-hatian sebagai wanita muslimah, tentulah Allah SWT berikan alasannya apabila wanita tidak menjaga kehormatannya, maka ia tidak akan mencium bau surga.
Seperti dilihat mantrasukabumi.com dari kanal YouTube KAJIAN MUSLIM pada 22 November 2021.
Dalam kajiannya Ustadzah Oki Setiana Dewi menerangkan mengenai menjaga "suci" yang dimaksud tersebut.
Adapun "suci" sebagaimana Ustadzah Oki Setiana Dewi terangkan bahwa suci bagi wanita yaitu mampu menjaga kehormatan dan kewibawaannya.
Karena sebagai seorang wanita dengan menjaga kewibawaan dan kehormatan dirinya dari perhatian laki-laki asing tentu Allah perintahkan.
Adapun cara dari Ustadzah Oki Setiana Dewi sampaikan untuk para wanita agar menjaga kesucian dan membentengi dirinya agar terjaga.
"Kita jaga kehormatan diri kita, kita jaga kemuliaan diri kita, salah satunya adalah benteng untuk menjaga kesucian kita memakai jilbab yang menutup aurat dengan baik," ucapnya
Kemudian, Ustadzah Oki Setiana Dewi terangkan juga mengenai seorang wanita muslim untuk menutupi auratnya.
Sebagaimana perintah Allah SWT untuk wanita yang menutup berjilbab terdapat dalam Al-Quran Al surah Al-Ahzab ayat 59.
Dalam ayat tersebut menjelaskan bahwasanya para wanita muslimah Allah perintahkan untuk berjilbab menutup aurat untuk menjaga dirinya agar tidak diganggu.
Lebih lanjut Ustadzah Oki Setiana Dewi menegaskan bahwa jilbab yang dipakai tersebut untuk menjaga dirinya dan bukan pula sebagai perhiasan.
Karena sebagai wanita perlulah berhati-hati menjaga auratnya untuk tidak menjadi perhatian orang lain.
Untuk itu Ustadzah Oki Setiana Dewi berpesan kepada para wanita muslimah, untuk menjaga dan memakai jilbab dengan benar dan baik.
Sehingga jika seorang wanita sudah paham akan hal menutup aurat, maka orang tersebut tidak akan memakai jilbab yang tipis, terlihat menerawang sampai lekiakn badannya terlihat.
Oleh karena itu sebaiknya dihindari bagi para muslimah agar tidak mengundang perhatian orang.
Adapun Ustadzah Oki Setiana Dewi terangkan jika ada wanita yang memakai pakaian namun telanjang, hal tersebut dikatakan dan dianggap jilbabnya ketat.
Perlulah waspada untuk kaum wanita dengan bahayanya jika kaum laki-laki dapat membayangkan isi tubuhnya, maka wanita tersebut tidak akan mencium bau surga.***