MANTRA SUKABUMI - KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau biasa disapa Gus Baha, dalam kajiannya ia menjelaskan barokah tidur.
Seperti yang diketahui bersama, bahwa tidur memiliki berbagai macam manfaat bagi kesehatan jasmani.
Akan tetapi, tidur sering dianggap salah satu bentuk kemalasan seseorang yang tidak melakukan kegiatan.
Baca Juga: Tertawa Seperti ini Kata Rasulullah Bisa Jadi Orang Munafik, Gus Baha: Hentikanlah
Gus Baha justru memberikan penjelasan yang sangat bermanfaat mengenai barokah tidur menurut pandangan islam.
"Termasuk ayatnya Allah kamu di takdir tidur, malam hari maupun siang hari, kenapa di hitung?, ucap Gus Baha seperti dilihat mantrasukabumi.com dari unggahan video di kanal YouTube Ayo Rek Ngaji yang diunggah pada 8 Mei 2021.
Sekarang kalau ada pakar medis, pakar kesehatan sering mengatakan, anda kalau kurang istirahat mati atau jantungan.
Dengan begitu, tidur bisa dikatakan sebagai obat yang menghilangkan penyakit.
Gus Baha mengatakan obat yang paling berkhasiat apabila dibandingkan dengan orang yang tidur teratur masih sehat.
Kemudian Gus Baha mencontohkan, anda memberli obat seharga 3 milyar tapi tidak tidur selama 3 hari, bagaimana kira-kira?.
"Maka yang terpenting itu obatnya atau tidurnya?, ya tidurnya yang dibantu obat."
Akan tetapi apabila obat tidak dibantu tidur pasti akan tetap sakit.
Baca Juga: Jangan Tebar Pesona, Siksanya Paling Dahsyat Nanti di Akhirat Kata Gus Baha
"Berarti penting mana antara obat dan tidur?, karena penting tidur," tanya Gus Baha.
"Orang yang seperti anda sering melihat YouTube dan melihat gambar yang macam-macam, barokah mana dengan tidur?" tanya Gus Baha kembali.
Gus Baha mengatakan lebih barokah tidur daripada mata dipakai untuk melihat gambar yang tidak jelas maksudnya.
"Jadi tidur adalah perlawanan terhadap keinginan untuk melakukan keharaman," pungkas Gus Baha.
Demikian penjelasan Gus Baha mengenai barokah tidur, semoga bermanfaat.*