Jika Jumlah Wanita Masih Bisa Dihitung, Maka Haram Dinikahi, Gus Baha: Anak Jangan Hilang

8 Desember 2021, 05:59 WIB
Jika Jumlah Wanita Masih Bisa Dihitung, Maka Haram Dinikahi, Gus Baha: Anak Jangan Hilang /Tangkap Layar/@ngajigusbaha

MANTRA SUKABUMI - KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau Gus Baha mengungkap sebuah pernikahan terlarang.

Gus Baha mengatakan sebuah perkataan ulama yang menyebut bahwa jika jumlah wanita di suatu kampung masih bisa dihitung, maka haram dinikahi.

Perkataan ulam tersebut kata Gus Baha, itu untuk menjaga kehati-hatian, karena khawatir menikah dengan saudara kandung.

Baca Juga: Bukan Pemain Ikatan Cinta, Shopee 11.11 Big Sale Hadirkan NCT 127 di Malam Puncak Pesta Belanja

Baca Juga: Wanita Seperti ini Bisa Sebabkan Suami Masuk Surga, Gus Baha: Barokahnya jadi Penopang Masuk Surga

Gus Baha pun memberikan salah satu contoh yang berkaitan dengan hal tersebut.

Gus Baha mengatakan bahwa keharaman menikah dengan wanita kampung tersebut di atas adalah jika seseorang pernah kehilangan seorang anak perempuan.

Yang mana kata Gus Baha, diketahui bahwa anaknya yang wanita tersebut tinggal dikampung tersebut, namun tidak tahu persisnya yang mana.

"Misalnya saya punya anak putri, Rukhin punya anak putri, dan jelas itu anak saya, saya ingat betul itu anak saya," ujar Gus Baha seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video di kanal youtube Santri Official pada Rabu, 8 Desember 2021.

"Lalu, karena Rukhin orang miskin, jadi anaknya terlantar," ucapnya.

"Tapi dia tahu betul kalau anaknya itu hidup di daerah Bedukan (Jogja) ini," lanjut Gus Baha.

"Lalu Rukhin punya anak lelaki, mau menikah dengan perempuan orang Bedukan," tuturnya.

"Enggak jelas, dia yakin kalau anak perempuan yang terlantar itu hidup di Bedukan, tapi enggak tahu pastinya," kata Gus Baha.

Baca Juga: Uang Mahar Tidak Pantas Diambil oleh Suami, Hal itu Sangat Buruk, ini Kata Gus Baha

Jika kondisinya seperti itu, Gus Baha mengungkapkan haram menikahi wanita di kampung tersbut jika jumlahnya masih bisa dihitung dan memungkinkan ditemukan anak perempuannya itu.

Maka kata Gus Baha ada ulama yang mengatakan: " jika jumlah perempuan di Bedukan masih bisa dihitung, maka haram semua perempuan yang berada di Bedukan,".

"Karena ditakutkan, jangan-jangan yang dinikahi itu adalah saudara kandungnya sendiri," ucap Gus Baha.

Karena keruwetan tersebut, diakhir Gus Baha menegaskan agar jangan sampai anak hilang, apalagi seorang wanita.

"Makanya, kalau punya anak jangan sampai hilang," tegas Gus Baha.***

Editor: Robi Maulana

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler