MATRA SUKABUMI - Gus Baha ungkap kisah sayyid alim alamah yang diragukan silsilah keturunannya sampai kepada Rasulullah SAW.
Gus Baha menyampaikan kisah tersebut di hadapan jamaah pada salah satu kajian ilmiahnya yang dihadiri oleh banyak peserta.
Gus Baha mengatakan bahwa sayyid alim alamah tersebut tidak terima diragukan silsilahnya, lalu menantang orang-orang yang ragu.
Kemudian Gus Baha menerangkan bahwa sayyid alim alamah mengharap orang-orang yang ragu untuk menghadap Rasulullah SAW.
Namun tidak dengan cara langsung, maksud Gus Baha dengan datang ke Madinah dan berada dekat sisi makam Rasulullah SAW.
“Kalau tidak percaya aku, ayo sowan Rasulullah SAW,” kisah Gus Baha seperti dikutip mantrasukabumi.com dari video yang diunggah di kanal YouTube SANTRI GAYENG pada 15 November 2020.
Karena secara wujud kondisinya Rasulullah SAW memang sudah wafat dan tidak bisa ditemui secara langsung tetapi bisa melalui mimpi.
Para habaib yang ragu akan silsilah sayyid alim alamah tersebut ketika sampai di Madinah semua benar mimpi bertemu Rasulullah SAW.
Maka semua bertanya kepada Rasulullah SAW benarkah sayyid alim alamah tersebut adalah seorang habib?, maka dijawab benar.
Baca Juga: Bukan Sembarang Uban, Inilah Jenis Uban yang Menjadi Tanda-tanda akan Kiamat, Gus Baha: Ini Tandanya
Benar anak telah bertemu dengan bapaknya atau asal usulnya jawab Rasulullah SAW, maksudnya dengan melalui 2 cara.
Dua cara tersebut pertama jalur gen yaitu seperti habib dan sebab ilmu, perilaku atau lainnya seperti disebutkan Rasulullah SAW.
"Tentu asal usul itu dua, ada yang min haitsu zat (dari sisi zat) karena ada zat As Syarifah ada sisi kemuliaan gen Rasulullah SAW, itu yang disebut habaib lalu ada nasab karena sebab" kata Gus Baha.
“Nasab yang karena sebab ini tentu jumlahnya lebih besar karena rata-rata orang itu tidak habib tapi bisa intisab ke Rasulullah SAW,” terang Gus Baha.
Sebab perilaku inilah yang dibuat Salman Al Farisi disebut 'minna ahlul bait', maksudnya bagian dari keluarga Rasulullah SAW karena akhlak dan amalnya.
Gus Baha lalu menyebutkan hadits Rasulullah SAW yang berkaitan yaitu seluruh nasab terputus pada hari kiamat, kecuali nasab dan sebab kepada Nabi Muhammad SAW.
Itulah kisah yang disampaikan oleh Gus Baha dan berisi hikmah bahwa habib atau sayyid ada dua macam, yang secara gen yaitu para habaib.
Namun ada juga yang dikarenakan oleh sebab perilaku, seperti Salman Al Farisi dan oleh siapapun sampai kiamat yang sesuai dengan Rasulullah SAW.***