Isi Kandungan Surat Al Hujurat Ayat 13, Ini Arti dan Maknanya

16 Mei 2022, 19:49 WIB
Isi Kandungan Surat Al Hujurat Ayat 13, Ini Arti dan Maknanya./* /Pixabay/cahiwak/

MANTRA SUKABUMI - Surat Al Hujurat merupakan surat e 49 dalam Alquran.

Surat Al Hujurat ini termasuk pada golongan surat Madaniyah yang terdiri atas 18 ayat.

Surat Al Hujurat disebut sebagai kamar-kamar yang diambil dari perkataan Al Hujurat itu sendiri yang terdapat pada ayat ke 4.

Baca Juga: Catat Tanggal dan Waktunya, Jadwal Libur Shopee Express selama Hari Raya Idul Fitri 1443 H atau Lebaran 2022

Pada isi kandungan surat Al Hujurat ayat 13 menjelaskan tentang Allah SWT yang menegaskan bahwa seluruh umat manusia adalah satu keturunan.

Manusia itu berasa dai nenek moyang yang sama yakni Ada dan Hawa, sehingga dalam kehidupan tidak perbedaan kasta, semua sama rata dan semua umat manusia akan sama dan setara di sisi Allah SWT.

Berikut isi kandungan lengkap surat Al Hujurat ayat 13 lengkap arti dan maknanya :


يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَاكُمْ مِنْ ذَكَرٍ وَأُنْثَىٰ وَجَعَلْنَاكُمْ شُعُوبًا وَقَبَائِلَ لِتَعَارَفُوا ۚ إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ

(Yaa ayyuhan naasu innaa kholaqnaakum min dzakariw wa unstaa waja’alnaakum syu’uubaw waqobaa,ila lita’aarofuu, inna akromakum ‘indalloohi atqookum, innallooha ‘aliimun khobiir)

Artinya:
Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling takwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.

Baca Juga: Isi Kandungan Surat Al Ma'un, Ini Arti dan Maknannya

Berikut ini isi kandungan Surat Al Hujurat ayat 13 yang kami sarikan dari sejumlah tafsir. Yakni Tafsir Al Qur’anil ‘Adhim karya Ibnu Katsir, Tafsir Al Munir karya Syaikh Wahbah Az Zuhaili, Tafsir Fi Zilalil Quran karya Sayyid Qutb dan Tafsir Al Azhar karya Buya Hamka.

1. Ayat ini memberitahukan bahwa manusia berasal dari satu keturunan yakni Nabi Adam dan Hawa. Sehingga pada hakikatnya mereka setara.

2. Keragaman adalah sunnatullah karena Allah menjadikan manusia berkembang demikian banyak sehingga menjadi berbangsa-bangsa dan bersuku-suku.

3. Keragaman itu bukanlah untuk saling memusuhi melainkan untuk saling mengenal, saling bekerja sama dan saling memberikan manfaat.

4. Seluruh manusia sama kedudukannya di hadapan Allah Subhanahu wa Ta’ala. Yang membedakan adalah ketaqwaannya. Manusia yang paling mulia di sisi Allah adalah yang paling bertaqwa.

5. Allah Maha Mengetahui segala hal yang dilakukan oleh manusia termasuk bagaimana tingkat ketaqwaan mereka dan bagaimana sikap mereka terhadap manusia lainnya khususnya terkait keragaman.

6. Ayat ini mengajarkan kesetaraan, toleransi dan kerjasama serta menghapus diskriminasi.

Editor: Indira Murti

Tags

Terkini

Terpopuler