Isi Kandungan Surat Al Hujurat Ayat 10 Berikut Tulisan Arab Latin dan Artinya

30 Agustus 2022, 11:50 WIB
Ilustrasi Alquran: Isi Kandungan Surat Al Hujurat Ayat 10 Berikut Tulisan Arab Latin dan Artinya /Pexels/Abdulmeilk Aldawsari

MANTRA SUKABUMI- Penjelasan tentang isi kandungan dari surat Al Hujurat ayat 10 terdapat dalam artikel ini.

Isi kandungan surat Al Hujurat ayat 10 menjelaskan bahwa tentang menyelesaikan perselisihan.

Dimana dalam konteks isi kandungan surat Al Hujurat ayat 10 ini menurut tafsir kementerian agama yaitu tentang perang.

Baca Juga: Isi Kandungan surat Ali Imran Ayat 97, Lengkap Bacaan Arab dan Terjemah Indonesia

Adapun untuk lebih jelasnya, berikut penjelasan tafsir tentang isi kandungan surat Al Hujurat ayat 10.

Surat Al Hujurat Ayat 10

إِنَّمَا ٱلْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌ فَأَصْلِحُوا۟ بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ ۚ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ

Arab-Latin: Innamal-mu`minụna ikhwatun fa aṣliḥụ baina akhawaikum wattaqullāha la'allakum tur-ḥamụn

Artinya: Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat.

Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Hujurat Ayat 10

Ayat yang lalu menjelaskan perlunya melakukan perdamaian antara dua kelompok orang mukmin yang berperang. 

Hal itu perlu dilakukan sebab sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara, sebab mereka itu satu dalam keimanan, karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu yang sedang beselisih atau bertikai satu sama lain dan bertakwalah kepada Allah dengan melaksanakan perintahnya antara lain mendamaikan kedua golongan yang saling bermusuhan itu agar kamu mendapat rahmat persudaraan dan persatuan.

Setelah Allah menerangkan bahwa orang-orang mukmin adalah bersaudara, ayat ini menjelaskan tuntunan agar persaudaraan itu tetap terjaga. Wahai orang-orang yang beriman! janganlah suatu kaum, yakni kelompok pria, mengolok-olok kaum, yakni kelompok pria yang lain karena boleh jadi mereka yang diperolok-olokkan lebih baik dari mereka yang mengolok-olok, dan jangan pula perempuan-perempuan mengolok-olokkan perempuan lain karena boleh jadi perempuan yang diperolok-olokkan lebih baik dari perempuan yang mengolok-olok. 

Baca Juga: 20 Bocoran Soal UTS PTS Bahasa Inggris Kelas 7 SMP MTs Semester 1 Lengkap Kunci Jawaban Pilihan Ganda

Janganlah kamu saling mencela satu sama lain dengan ucapan, perbuatan atau isyarat, dan janganlah saling memanggil dengan gelar-gelar yang dinilai buruk buruk oleh orang yang kamu panggil itu sehingga menyakiti hatinya. Seburuk-buruk panggilan adalah panggilan yang buruk fasik setelah iman. 

Yakni seburuh-buruk panggilan kepada orang-orang mukmin adalah bila mereka disebut orang-orang fasik sesudah mereka dahulu disebut sebagai golongan yang yang beriman. 

Dan barangsiapa tidak bertobat, setelah melakukan kefasikan, maka mereka itulah orang-orang yang zalim kepada diri sendiri dan karena perbuatannya itu maka Allah menimpakan hukuman atasnya.***

Editor: Ade Saepul Akbar

Sumber: tafsir web

Tags

Terkini

Terpopuler