Bacaan Doa Akhir Tahun 1444 H Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Artinya

7 Juli 2023, 07:58 WIB
Bacaan Doa Akhir Tahun 1444 H Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Artinya /Unsplash/ Masjid Maba

MANTRA SUKABUMI - Penanggalan dalam kalender hijriyah tahun ini akan segera berakhir.

Umat Islam dianjurkan untuk berucap syukur atas segala nikmat yang telah dilalui selama satu tahun ini.

Terdapat amalan doa akhir tahun 1444 H untuk dipanjatkan sebelum menyambut tahun baru islam 1 Muharram 1445 H.

Baca Juga: 30 Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 2023, Cocok Dibagikan pada 1 Muharram 1445 H Penuh Doa dan Harapan

Dipenghujung tahun, sebaiknya umat Islam membaca doa akhir tahun 1444 H agar semua kehidupan yang telah dijalani mendapatkan keberkahan.

Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber pada Jumat, 7 Juli 2023 inilah bacaan doa akhir tahun dalam tulisan Arab, latin dan artinya.

Doa Akhir Tahun Baru Islam 1444 H

اَللَّهُمَّ مَا عَمِلْتُ مِنْ عَمَلٍ فِي هَذِهِ السَّنَةِ مَا نَهَيْتَنِي عَنْهُ وَلَمْ أَتُبْ مِنْه وَحَلُمْتَ فِيْها عَلَيَّ بِفَضْلِكَ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوبَتِي وَدَعَوْتَنِي إِلَى التَّوْبَةِ مِنْ بَعْدِ جَرَاءَتِي عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّي اسْتَغْفَرْتُكَ فَاغْفِرْلِي وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَى وَوَعَدْتَّنِي عَلَيْهِ الثّوَابَ فَأَسْئَلُكَ أَنْ تَتَقَبَّلَ مِنِّي وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِ مِنْكَ يَا كَرِيْمُ

"Allahumma ma 'amiltu min 'amalin fi hadzihis sanati ma nahaitani 'anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fiha 'alayya bi fadhlika ba'da qudratika 'ala 'uqubati, wa da'autani ilat taubati min ba'di jara'ati 'ala ma'shiyatik. Fa inni astaghfiruka, faghfirlî wa ma 'amiltu fiha mimma tardha, wa wa'attani 'alaihits tsawaba, fa'as'aluka an tataqabbala minni wa la taqtha' raja'i minka ya karim."

Artinya:

"Ya Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini termasuk yang Engkau larang sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Engkau maklumi karena kemurahanMu sementara Engkau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Engkau perintahkan untuk tobat sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakaiMu. Karenanya aku memohon ampun kepadaMu, ampunilah aku. Ya Tuhanku, aku berharap Engkau menerima perbuatanku yang Engkau ridhai di tahun ini dan perbuatanku yang terjanjikan pahalaMu. Janganlah pupuskan harapanku, wahai Tuhan Yang Maha Pemurah."

Baca Juga: Twibbon Tahun Baru Islam 1445 H Terbaru Keren dan Lucu, Cocok Dijadikan Bingkai Foto Keluarga

Makna tahun baru Islam bagi umat Islam yang perlu dipahami, yaitu:

1. Semangat Perjuangan Tanpa Putus asa

Seiring dengan hijrahnya Nabi Muhammad SAW, Tahun Baru Islam memiliki makna semangat perjuangan yang tidak mengenal putus asa dan penuh optimisme. Momen ini juga bisa diartikan sebagai semangat hijrah.

Sebagaimana diketahui, Nabi Muhammad SAW. dan para sahabat tidak kenal lelah dalam menyebarkan agama Islam, meskipun berbagai kendala yang dihadapi.

Bahkan, Nabi Muhammad SAW harus hijrah ke Madinah meninggalkan tanah air, kerabat, dan harta bendanya demi menunaikan perintah dan wahyu yang diberikan oleh Allah SWT.

2. Bukti betapa adilnya Allah SWT

Berbeda dengan tahun Masehi yang awal hari atau pergantian hari terjadi pada pukul 00:01, tahun baru Islam dimulai pada saat terbenamnya matahari atau munculnya bulan.

Inilah sebabnya mengapa Tahun Kristen Yesus Kristus dalam Islam disebut tahun Syamsyiah (matahari), sedangkan tahun Hijriah atau tahun Islam disebut tahun Qimariah (bulan).

Bukti kebesaran Allah SWT. Terlihat di daerah dekat khatulistiwa atau khatulistiwa seperti Indonesia, Malaysia, dan beberapa negara Arab yang merupakan negara dengan pemeluk Islam terbesar, fluktuasi lama puasa setiap tahunnya hampir tidak jauh berbeda.

Baca Juga: Doa Menyambut Akhir Tahun dan Awal Tahun 1445 H Lengkap Arab, Latin dan Artinya

Ini tidak terjadi di beberapa bagian lain dunia di mana waktu puasa bisa lebih pendek atau lebih lama.

3. Momen Tahun Baru

Makna pertama tahun baru 1 Muharram bagi umat Islam adalah momentum pergantian tahun. Tentu hal ini menandakan adanya perubahan tahun Hijriah dari tahun sebelumnya ke tahun baru.

Momen pergantian tahun baru Islam bagi sebagian orang kerap dirayakan dengan berbagai kegiatan yang berbeda, seperti membaca Al-Qur'an dan berdzikir dengan menyebut nama Allah SWT.

4. Memperingati Hijrahnya Nabi Muhammad

Tahun Baru Islam berarti migrasi Nabi Muhammad. dari Mekkah ke Madinah dan menjadi peristiwa penting dalam lahirnya Islam sebagai agama yang mulia.

Sejak hijrah, Islam mulai mengalami perkembangan yang pesat dan menyebar ke Mekkah dan beberapa daerah sekitarnya.

Nabi Muhammad SAW. Hijrah itu bukan tanpa alasan, melainkan karena mendapat wahyu dan juga respon terhadap orang-orang Arab yang tidak terlalu senang dengan ajaran Islam.

Dengan migrasi Nabi Muhammad, Islam mulai mengalami peningkatan dalam menunjukkan dirinya dan menjadi negara Islam terbentuk. Daulah Islamiyah pada masa Nabi Muhammad sangat menjunjung tinggi toleransi yang tertuang dalam Piagam Madinah.

5. Momen Introspeksi

Tahun Baru Islam merupakan acara atau momen untuk introspeksi diri dan memohon ampunan kepada Allah Subhanahu wa ta'ala.

Seiring berjalannya waktu, diharapkan umat Islam semakin sadar apa yang perlu diperbaiki dan apa yang perlu diperbaiki di tahun mendatang.

6. Saat-saat untuk Kebaikan

Makna tahun baru Islam memiliki makna bahwa perubahan sesuatu yang mengarah pada kebahagiaan, memiliki manfaat bagi seluruh manusia dan seluruh alam semesta dengan menggunakan semangat perdamaian penuh cinta.

Ini membuat tujuan Tuhan. menurunkan Islam sebagai agama yang rahmatan lil alamin.

Baca Juga: 15 Kata-kata Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 2023 Penuh Harapan dan Doa

"Sesungguhnya orang-orang yang beriman, orang-orang yang berhijrah dan berjihad di jalan Allah, mereka itu mengharapkan rahmat Allah, dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS. Al-Baqarah : 218)

7. Pengingat Pentingnya Akhlak Mulia

Makna Tahun Baru Islam selanjutnya adalah dapat menjadi pengingat akan pentingnya akhlak mulia. Tentu kita sering mendengar bahwa ilmu saja tidak ada gunanya jika tidak memiliki akhlak.

Akhlak yang luhur akan menjadi pendorong Anda untuk dapat terus berbuat baik dan menebar kebaikan kepada banyak orang, yang kemudian hasil dari kebaikan tersebut akan dituai di kemudian hari.

8. Menghindari Kultus Individu

Penetapan tahun baru Islam tidak didasarkan pada kelahiran, melainkan pada peristiwa.

Hal ini menunjukkan bahwa Islam adalah agama yang progresif, bergerak maju, tidak stagnan, dan bergerak dari satu peristiwa ke peristiwa lainnya sesuai dengan perkembangan zaman, kebutuhan tempat dan kebutuhan hidup manusia saat itu.

Itulah informasi mengenai makna tahun baru Islam bagi umat muslim yang perlu dipahami. Semoga bermanfaat!***

Editor: Ajeng R H

Tags

Terkini

Terpopuler