2 Ilmu Dasar dalam Islam yang Wajib Dikuasai, Sebelum Pelajari yang Lain

18 September 2020, 18:50 WIB
ILUSTRASI mencari ilmu: 2 Ilmu Dasar dalam Islam yang Wajib Dikuasai, Sebelum Pelajari yang Lain /Dok. Syaiful Huda/.*/Dok. Syaiful Huda

MANTRA SUKABUMI – Mencari ilmu itu wajib bagi setiap orang islam, baik pria maupun wanita. Kewajibannya tidak terbatas pada masa usia remaja.

Akan tetapi sampai tuapun kewajiban mencari ilmu tidak pernah berhenti, bahkan menuntut ilmu wajib sampai menjelang  ajal.

Dalam Kitab Ta’lim Muta’alim bahwa ilmu yang wajib dituntut terlebih dahulu adalah Ilmu Haal yaitu ilmu yang seketika itu pasti digunakan dan diamalkan bagi setiap orang yang sudah baligh.

Baca Juga: Manfaat dari Menuntut Ilmu, Salah Satunya Dapat Diartikan Sebagai Jihad di Jalan Allah SWT

Baca Juga: Pilih Transaksi Digital Selama Masa PSBB, Simak Cara Top Up ShopeePay

Seperti ilmu tauhid dan ilmu fiqih, didalam ilmu Tauhid yang harus dipelajari dahulu mengenai ke Esaan Allah serta sifat-sifatNya yang wajib dikatahui, dan atau rukun iman yang enam.

Kemudian dalam ilmu fiqih yang harus dipelajari adalah tentang ilmu yang berhubungan dengan ubudiyyah dan muamalah.

Apabila dua ilmu itu telah dikuasai baru mempelajari ilmu-ilmu yang lain, misalnya ilmu kedokteran, dan atau ilmu yang bermanfaat bagi manusia.

Sebagaimana dikutip Mantrasukabumi.com dari Kitab At Targhib Wat Tarhib, bahwa kadang-kadang orang lupa dalam mendidik anaknya, sehingga lebih mengutamakan ilmu umum daripada ilmu agama.

Baca Juga: Doa Agar Memiliki Ketakwaan yang Kuat dan Mendapatkan Ilmu Manfaat

Baca Juga: Hukum Mempelajari dan Mengamalkan Ilmu Tenaga Dalam, Begini Tanggapan UAS

Maka anak menjadi orang yang buta terhadap ilmu agama dan akhirnya malah menyepelekan kewajiban-kewajiban agamanya.

Dalam hal ini orang tua perlu sekali memberikan bekal ilmu keagamaan sebelum anaknya mempelajari ilmu-ilmu umum yang beraneka ragam macamnya.

Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda, “Apabila Allah menghendaki kebaikan kepada seseorang, maka Dia akan memberikan kapahaman agama kepadanya”. (HR. Bukhari dan Muslim).

Nabi SAW juga bersbada, “Mencari ilmu itu wajib bagi setiap muslim, dan orang yang meletakan ilmu pada selain ahlinya bagaikan menggantungkan mutiara dan emas pada babi hutan” (HR. Ibnu Majah).**

Editor: Encep Faiz

Tags

Terkini

Terpopuler