Kumpulan Doa Nabi Ibrahim yang Bisa Diamalkan Setiap Hari

5 Februari 2024, 06:00 WIB
Kumpulan Doa Nabi Ibrahim yang Bisa Diamalkan Setiap Hari /Pinters

MANTRA SUKABUMI - Doa-doa yang diriwayatkan dari Nabi Ibrahim (AS) memiliki makna mendalam dan kebijaksanaan yang dapat diamalkan setiap hari untuk mendapatkan berkah dan keberkahan dalam kehidupan sehari-hari.

Salah satu doa yang sangat dikenal adalah doa ketika Nabi Ibrahim (AS) bersama putranya, Isma'il (AS), membangun Ka'bah.

Doa ini mengandung permohonan untuk keselamatan, keberkahan, dan petunjuk dari Allah SWT.

Baca Juga: Ini Dia Doa Orang yang Pasti Diterima dan Tidak akan Ditolak, Siapa Saja Mereka?

Dengan mengamalkan doa ini, umat Muslim dapat mengingat keikhlasan dan keteguhan iman Nabi Ibrahim dalam menjalankan perintah Allah.

Doa-doa lainnya yang berasal dari Nabi Ibrahim (AS) mencakup permohonan ampunan, petunjuk, dan perlindungan dari segala bentuk bahaya.

Dengan merutinkan doa-doa ini dalam kehidupan sehari-hari, umat Muslim dapat memperkuat ikatan spiritual mereka dengan Allah SWT dan meningkatkan kepekaan terhadap nilai-nilai moral yang diajarkan oleh Nabi Ibrahim.

Doa-doanya juga mengajarkan kepatuhan dan tawakal kepada kehendak Allah, sehingga dapat memberikan ketenangan dan kepercayaan diri dalam menghadapi tantangan hidup.

Pentingnya mengamalkan Kumpulan Doa Nabi Ibrahim setiap hari adalah untuk menguatkan ikatan spiritual dengan Allah dan mengambil contoh dari ketabahan serta kesucian hati yang dimiliki oleh Nabi Ibrahim.

Doa-doa ini mencerminkan kepercayaan yang kuat kepada Allah sebagai satu-satunya sumber kekuatan sejati.

Dengan menghayati makna doa-doa tersebut, umat Muslim dapat menumbuhkan sikap rendah hati, tawakal, dan kesadaran akan pentingnya hidup sesuai dengan ajaran agama.

Berikut ini amalan atau doa Nabi Ibrahim yang bisa diamalkan oleh kita.

1. Doa meminta keturunan

Diketahui, Nabi Ibrahim memiliki dua putra yaitu Nabi Ismail dan Nabi Ishak, keduanya lahir dari rahim ibu yang berbeda.

Nabi Ismail sebagai anak pertama Nabi Ibrahim lahir dari istri kedua Nabi Ibrahim, Siti Hajar.

Nabi Ishak lahir beberapa tahun setelah Nabi Ismail dari Sarah.

Baca Juga: Doa agar Orang Lain Paham dengan Apa yang Kita Ucapkan

Selama penantian memiliki anak itu, Nabi Ibrahim berdoa kepada Allah sebagaimana tercantum dalam Surat As-Shaffat ayat 100:

رَبِّ هَبْ لِي مِنَ الصَّالِحِينَ

"Rabbi Hablii Minass Shoolihiin"

Artinya: “Ya Tuhanku, berilah aku keturunan yang saleh.”

Dalam bahasa Arab, kata “saleh” berarti patut, pantas atau layak.

Keturunan yang saleh adalah keturunan yang pantas dalam segala hal.

Berkepribadian yang pantas dengan akhlak yang terpuji, berperilaku dan berucap yang patut yang tidak merugikan orang lain, juga layak secara keilmuan, ekonomi dan sebagainya.

Keturunan semacam inilah yang didambakan oleh Nabi Ibrahim. Beliau meminta keturunan dengan sifat saleh, bukan pandai, tampan, kaya raya atau semisalnya.

2. Doa agar istiqomah dan diampuni dosa

Setiap manusia tentu memiliki masa-masa naik turunnya kadar keimanan.

Untuk menjaga keimanan, hendaknya selalu beribadah dan melakukan kebaikan. Iman juga bisa turun jika melakukan kemaksiatan.

Nabi Ibrahim berdoa kepada Allah dalam surat Surat Ibrahim ayat 40-41 agar diberi keistiqomahan untuk selalu salat.

Doa ini juga ia tujukan untuk anak-anaknya. Ia juga berdoa agar dirinya, kedua orang tuanya, dan juga segenap orang beriman agar diampuni dosa-dosanya.

رَبِّ اجْعَلْنِي مُقِيمَ الصَّلَاةِ وَمِنْ ذُرِّيَّتِي رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَاءِ رَبَّنَا اغْفِرْ لِي وَلِوَالِدَيَّ وَلِلْمُؤْمِنِينَ يَوْمَ يَقُومُ الْحِسَابُ

Rabbiij’alnii muqiimash-shalaati wamin dzurrii-yatii rabbanaa wataqabbal du’aa- Rabbanaaghfir lii waliwaalidai-ya walilmu’miniina yauma yaquumul hisaab

Baca Juga: Doa Pemikat Hati, In Shaa Allah Manjur dan Ampuh!

Artinya: “Ya Tuhanku, jadikanlah aku sebagai orang yang mendirikan shalat dan juga keturunanku. Ya Tuhanku, terimalah doaku. Ya Tuhan kami, ampunilah aku, kedua orang tuaku dan orang-orang mukmin di hari perhitungan.”

Sama seperti doa sebelumnya, Nabi Ibrahim dalam doanya meminta kepada Allah agar anak keturunannya senantiasa dalam keimanan dan ketakwaan.

Beliau meminta agar dirinya dan anak cucunya merupakan orang-orang yang senantiasa Sholat dan beribadah kepada Allah.

Doa Nabi Ibrahim selanjutnya dalam ayat 41 merupakan doa yang luar biasa berharga bagi kaum mukmin di manapun berada

Dalam doa itu beliau meminta ampunan kelak di hari kiamat bagi dirinya, kedua orang tuanya dan juga bagi kaum mukminin.

Bila demikian adanya, bukankah itu berarti setiap orang mukmin kelak di hari kiamat akan diampuni dosa-dosanya oleh Allah SWT ?

Ini merupakan sebuah kegembiraan besar bagi seluruh orang mukmin, karena Allah tak akan menolak doa kekasih-Nya, Nabi Ibrahim.

3. Doa meminta keberkahan negeri

Nabi Ibrahim merupakan orang yang tidak egois dan hanya memikirkan dirinya sendiri. Terbukti dalam doa-doa yang diucapkannya selalu ada kebaikan untuk orang lain

Doa Nabi Ibrahim dalam Surat Al-Baqarah ayat 126 ini hendaknya dibaca umat Islam dalam kondisi pandemi Covid 19 ini, untuk meminta keamanan dan keberkahan:

وَإِذْ قَالَ إِبْرَاهِيمُ رَبِّ اجْعَلْ هَذَا بَلَدًا آمِنًا وَارْزُقْ أَهْلَهُ مِنَ الثَّمَرَاتِ مَنْ آمَنَ مِنْهُمْ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ

Rabbij’al hadza baladan aminan warzuq ahlahu minatsamarati man amana minhum billahi wal yauwmil akhiri

Artinya: "Ya Tuhanku jadikanlah negeri Mekkah ini negeri yang aman dan berilah rezeki berupa buah-buahan kepada penduduknya yaitu di antara mereka yang beriman kepada Allah dan hari kemudian."

Baca Juga: Doa agar Hutang Cepat Lunas dan Cara Mengamalkannya, Berikut Bacaannya!

Ketika seseorang memohon kebaikan untuk dirinya sendirinya maka kebaikan itu hanya dinikmati oleh dirinya sendiri.

Namun ketika ia mendoakan kebaikan negerinya berupa keamanan, ketenteraman, kemakmuran dan lain sebagainya maka kebaikan negeri itu juga akan dinikmati olehnya dan oleh setiap orang yang hidup di negeri tersebut.

Doa Nabi Ibrahim yang semacam ini pada kenyataannya dikabulkan dan dinikmati hasilnya oleh berjuta orang.

Kota Mekkah yang didoakan beliau adalah kota yang begitu aman dan nyaman. Siapapun yang mengunjunginya tercukupi kebutuhannya.

Ia bisa memakan berbagai buah-buahan sebagaimana di negerinya sendiri meskipun di Kota Mekkah buah-buahan itu tak ada tanamannya.

Dalam kehidupan sehari-hari akan lebih baik bila setiap muslim dalam berdoa meniru apa yang dilakukan Nabi Ibrahim.

Kalaupun tidak mengikutsertakan wilayah tempat tinggalnya dalam doanya setidaknya mengikutsertakan anak-anak keturunannya.

Bila setiap keluarga memiliki dan mampu melahirkan anak-anak keturunan yang baik karena doa orang tuanya, maka kelak mereka akan membentuk sebuah masyarakat yang baik pula.

Dan pada skala yang lebih besar mereka juga akan membentuk generasi bangsa yang baik yang akan mengelola bangsa dan negeri ini dengan baik pula.**

Editor: Ina Herlina

Tags

Terkini

Terpopuler