Network
MANTRA SUKABUMI – Puasa merupakan ibadah yang harus dilaksanakan oleh setiap orang muslim di seluruh dunia, dengan menahan lapar dan haus.
Tidak hanya menjaga dari lapar dan haus, puasa juga harus bisa menjaga tiga perkara agar ibadah puasa yang dijalankan bernilai sempurna dan mendapatkan pahala serta tidak mengurangi pahala.
Dengan menjaga tiga perkara tersebut puasa yang Anda jalankan akan dipandang sempurna dihadapan Allah SWT, tidak hanya itu juga menjaga hal ini juga bukan hanya saat bulan ramadhan saja tapi harus tetap dijalankan di luar bulan suci ini juga.
Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay
Baca Juga: BMKG Sebut Hilal Tidak akan Terlihat pada Hari Selasa, Kemenag: Sidang Isbat Dilakukan 11 Mei 2021
Berpuasa merupakan perkara yang dapat melatih diri kita agar dapat menghindari perbuatan yang menyimpang dari aturan Allah atau dosa, terutama puasa di bulan ramadhan, banyak keutamaan yang akan kita dapatkan saat melaksanakan puasa ramadhan.
Berpuasa juga merupakan menahan diri dari makan dan minum dari mulai terbit fajar hingga terbenam matahari.
Namun, tidak hanya menahan diri dari makan saja tetapi juga segala sesuatu yang dapat membatalkan puasa, ada juga yang bisa mengurangi amalan puasa mu meski tidak melakukan yang membatalkan puasa.
Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber mengenai tiga perkara yang dapat kurangi pahala puasa Anda yaitu sebagai berikut:
1. Jaga Mata
Saat berpuasa hendaknya kita menjaga mata kita, maksudnya adalah menjaga mata dari yang melihat sesuatu yang tidak baik.
Namun tidak hanya itu, perhatikan juga penampilan kita, sebab bisa jadi selama ini kita sudah menjaga mata kita, tetapi jangan sampai penampilan kita yg mengundang mata-mata yang tidak baik.
2. Jaga Lisan
Selain menjaga mata, saat berpuasa juga harus menjaga lisan, sebab dalam sebuah hadits dikatakan:
الْمُسْلِمُ مَنْ سَلِمَ الْمُسْلِمُوْنَ مِنْ لِسَانِهِ وَيَدِهِ
Al Muslimu man salimal muslimuuna min lisaanihi wa yadihi
Baca Juga: Niat Bayar Fidyah Puasa Ramadhan 1442 H untuk Lansia
Baca Juga: Semprot Ali Ngabalin, dr Lisa: Pejabat Istana Dibayar dari Gaji Gue, Ngomong Gak Mutu Seperti Sampah ini
Artinya:“Seorang muslim (yang baik) adalah yang kaum muslimin selamat dari keburukan lisan dan tangannya.”(HR. Bukhari no. 10)
Tidak sedikit dari kita yang rela menahan lapar dan dahaga dari terbit fajar hingga terbenam matahari (puasa) demi mendapatkan pahala dari Allah namun dia tidak pandai menjaga lisannya (Ghibah) padahal ghibah itu hukumnya dosa.
Jadi, pandai-pandailah dalam menjaga lisan, sebab lisan adalah cerminan hati. Dan hati merupakan sumber utama yang menentukan baik atau buruknya diri ini., jangan sampai lisan ini menyakiti hati orang lain atau digunakan untuk membicarakan keburukan orang lain(ghibah)
3. Jaga Pendengaran
Apa yang sering keluar dari lisan kita, apa yang sering terpikir dalam otak kita salah satunya dipengaruhi dari apa yang sering kita dengar maka gunakanlah telinga kita untuk mendengar hal-hal yang baik pula.
Semoga kita termasuk orang-orang yang pandai menjaga diri kita. Memelihara apa yang Allah beri dan menggunakannya untuk kebaikan
Aamiin. Semoga bermanfaat.***
