Niat dan Tata Cara Puasa Syawal, Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Terjemah

- 17 Mei 2021, 06:48 WIB
Khutbah Jumat bulan syawal menyentuh hati 14 Mei 2021 tema keutamaan puasa 6 hari seperti sepanjang tahun
Khutbah Jumat bulan syawal menyentuh hati 14 Mei 2021 tema keutamaan puasa 6 hari seperti sepanjang tahun /Pexels/khats cassim/

MANTRA SUKABUMI - Puasa Syawal merupakan ibadah puasa yang laksanakan selama enam hari di bulan Syawal atau setelah lebaran Idul Fitri.

Umat Muslim dianjurkan untuk melaksanakan Puasa Syawal sesuai sunnah Rasulullah SAW karena memiliki beberapa keutamaan salah satunya seperti berpuasa selama satu tahun.

Maka dari itu, simak Niat dan Tata Cara Puasa Syawal serta hukum hingga keutamaannya, lengkap tulisan arab, latin dan terjemah.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT

Baca Juga: Wanita yang Ngamuk pada Petugas Saat Hendak ke Anyer, Kini Muncul Bernyanyi, Netizen: Suaranya Bagus

Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber pada Senin 17 Mei 2021, berikut ini Niat dan Tata Cara Puasa Syawal.

Puasa Syawal ini tepatnya dilaksanakan pada tanggal 2 bulan Syawal setelah pelaksanaan Idul Fitri.

Biasanya Puasa Syawal dilakukan berturut-turut dari tanggal 2 hingga 7 Syawal.

Pada tahun 2021 Jadwal Puasa Syawal 1442 hijriah adalah jatuh pada tanggal 14-19 Mei 2021.

1. Niat awal puasa syawal

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin an ada'i sunnatis Syawwali lillahi ta'ala.

Artinya: "Aku berniat puasa sunah Syawal esok hari karena Allah SWT"

Baca Juga: Beginilah Hukum Dzikir Menggunakan Jari, akan Dimintai Pertanggungjawaban di Akhirat Kelak

2. Niat harian puasa syawal

نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hadzal yaumi 'an ada'i sunnatis Syawwali lillahi ta'ala.

Artinya: "Aku berniat puasa sunah Syawal hari ini karena Allah SWT".

3. Bacaan saat buka puasa

ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ

Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah

Artinya: Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah.

4. Tata cara Puasa Syawal

Puasa syawal sama halnya dengan melaksanakan puasa Ramadan dan puasa sunnah lainnya.

Baca Juga: Akun Twitternya Diserbu Netizen karena Sebut Doa Minta Lulus UTBK Tak Berguna, ini Klarifikasi Miracle

Seperti puasa pada umumnya pada puasa syawal juga diharuskan menahan diri dari makan, minum, serta hal-hal yang dapat membatalkan puasa, mulai dari terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari.

Puasa syawal apakah harus dikerjakan 6 hari secara berurutan atau tidak ?

Imam Nawawi dalam Syarh Muslim mengatakan, Para ulama madzhab Syafi’i mengatakan bahwa paling afdhol (utama) melakukan puasa syawal secara berturut-turut (sehari) setelah shalat ‘Idul Fithri.

Namun jika tidak berurutan atau diakhirkan hingga akhir Syawal maka seseorang tetap mendapatkan keutamaan puasa syawal setelah sebelumnya melakukan puasa Ramadan.

Oleh karena itu, seseorang boleh saja jika ingin berpuasa tiga hari, empat hari, lima hari, misalnya, setelah Idul ftri, baik secara berturut-turut ataupun tidak, karena puasa sunnah ini ada kelonggaran.

Namun, apabila seseorang berpuasa syawal hingga lewat bulan Syawal karena bermalas-malasan maka dia tidak akan mendapatkan ganjaran puasa syawal.

Baca Juga: Akun Twitternya Diserbu Netizen karena Sebut Doa Minta Lulus UTBK Tak Berguna, ini Klarifikasi Miracle

5. Keutamaan puasa Syawal

Umat islam yang mengamalkan puasa Syawal akan diberikan pahala seolah-olah berpuasa satu tahun penuh, sebagaimana yang sabda Nabi Muhammad SAW:

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ

Artinya: Barangsiapa yang berpuasa Ramadan, kemudian ia ikuti dengan berpuasa enam hari di bulan syawal. Ia akan mendapat pahala seperti puasa setahun penuh. (HR Muslim).***

 

Editor: Robi Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x