Penyebab Sholat Isya dan Subuh Paling Berat Dilaksanakan bagi Orang Munafik

- 7 Juni 2021, 16:51 WIB
Ilustrasi sholat
Ilustrasi sholat /Monstera/Pexels/Lensa Banyumas



MANTRA SUKABUMI – Sholat merupakan rukun iman yang kedua, dimana umat islam diwajibkan melaksanakan sebanyak 5 waktu dalam satu hari.
 
Sholat memiliki keutamaan, diantaranya dapat menjauhkan manusia dari perbuatan keji dan mungkar, serta bernilai pahala yang dapat menyelamatkan manusia dari siksa neraka.
 
Saking bernilai pahala yang besar sehingga  sholat tidaklah mudah untuk dilakukan, apalagi bagi orang-orang yang munafik, terutama sholat isya dan sholat subuh.

Baca Juga: Gandeng Shopee, Ridwan Kamil Resmikan Pembangunan Shopee Center Guna Mempercepat UMKM Jabar Go Digital

Baca Juga: Guru Besar UI: Akibat Dosen UI Jadi Buzzer Tak akan Ada Lagi Dana Penelitian, Semua Rusak, BUMN Hampir Mati

Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi Wasallam yaitu sebagai berikut:

“Tidak ada shalat yang paling berat bagi orang-orang munafik daripada subuh dan isyak. Padahal kalau mereka tahu keutamaan keduanya, niscaya mereka akan mendatanginya meski dengan merangkak.” [Muttafaq alaih dari Abu hurairah]

Sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari berbagai sumber kitab para ulama mengenai sebab orang munafik berat melaksanakan sholat isya dan subuh.

1. Penerangan pada masa itu sangat sederhana. Suasana sholat subuh dan isya itu gelap. Para sahabat (hampir-hampir) tidak mengenali siapa yang berada di sampingnya karena gelap.

Orang munafik merasa percuma kalau datang sholat Subuh dan Isyak ke masjid, karena tidak bakal diketahui juga. Maka, mereka pun memilih tidak ke masjid.
 
Beda dengan shalat zhuhur, ashar, dan maghrib (terutama zuhur dan ashar). Muka mereka kelihatan. Kedatangan mereka ke masjid tidak percuma, karena diketahui. Namanya juga munafik.
 
2. Karena isya itu saatnya orang istirahat dan santai, sedangkan subuh itu waktu nyenyak-nyenyaknya tidur.

Baca Juga: Dana Haji Dipastikan Tidak Digunakan untuk Infrastruktur, Teddy Sebut BPK Keluarkan WTP untuk BPKH

Ibnu Hajar menukil dari al-Kusymihani, “Sesungguhnya kenapa isyak dan subuh itu lebih berat bagi mereka dari selainnya, itu karena kuatnya faktor pendorong untuk meninggalkannya. Sebab, isyak adalah waktunya istirahat dan santai, sedangkan subuh adalah waktu enak-enaknya tidur.” [Ibnu Hajar, Fathul bari]
 
Nah, itulah penyebab mengapa shalat isya dan subuh paling berat dilaksanakan bagi orang munafik, mudah-mudahan kita tidak termasuk orang munafik dan selalu mendirikan shalat wajib maupun sunnah, mengingat betapa besar keutamaan yang akan didapat oleh kita, baik di dunia maupun di akhirat.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x