MANTRA SUKABUMI - Salah satu sunnah Rasulullah SAW, saat setelah menjalani proses akad nikah, maka disunnahkan meletalkkan tangan di ubun-ubun istri sambil membaca doa.
Maksud dari meletakkan tangan di atas ubun-ubun istri sambil membaca doa, adalah agar pernikahan yang sudah sah ada keberkahan di dalamnya.
Diantara doa yang masyhur yang kerap dibaca saat meletakkan tangan di ubun-ubun istri, akan dibahas di bawah ini.
Adapun dasar dari anjuran ini salah satunya adalah hadis yang diriwatkan Imam Malik dalam Kitab al-Muwatha’ yang berbunyi:
حَدَّثَنِي يَحْيَى عَنْ مَالِك عَنْ زَيْدِ بْنِ أَسْلَمَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا تَزَوَّجَ أَحَدُكُمْ الْمَرْأَةَ أَوْ اشْتَرَى الْجَارِيَةَ فَلْيَأْخُذْ بِنَاصِيَتِهَا وَلْيَدْعُ بِالْبَرَكَةِ
“Yahya bercerita padaku dari Malik, dari Zaid ibn Aslam, bahwa Rasulullah SAW bersabda, ‘Ketika salah seorang kalian menikahi perempuan atau membeli budak perempuan, maka peganglah ubun-ubunnya dan berdoalah meminta berkah (kebaikan).’”
Dikutip dari islami.com, Imam Abdurrahman Ba’alawi dalam Kitab Bughyatul Mustarsyidin, Bab Nikah, mendokumentasikan beberapa redaksi doa, yang dapat dibaca saat mencium ubun-ubun istri.