Bukan Hari Jumat Saja, ini Waktu Terbaik Memotong Kuku Menurut Islam

- 2 Juli 2021, 06:25 WIB
Ilustrasi kuku.
Ilustrasi kuku. /PIXABAY/niekverlaan

 

MANTRA SUKABUMI - Membiarkan dengan sengaja kuku panjang dalam Islam sama halnya dengan membiarkannya menjadi sarang kotoran.

Dalam Islam, kita tidak bisa memotong kuku secara sembarangan. Ada adab dan waktu tertentu yang semestinya kita perhatikan sebelumnya.

Lalau kapan waktu terbaik untuk memotong kuku menurut Islam? Sebelum kita membahas waktu-Nya, mari kita pelajari juga cara memotong kuku yang benar menurut Islam.

 Baca Juga: Gandeng Shopee, Ridwan Kamil Resmikan Pembangunan Shopee Center Guna Mempercepat UMKM Jabar Go Digital

Menurut Imam Nawawi, sunnah dalam jari kuku dimulai dari tangan kanan yaitu telunjuk, tengah, manis, kelingking, lalu jempol. Lalu dengan tengah jari tangan kiri, mulai dari kelingking, manis, telunjuk, telunjuk, dan jempol.

Berikutnya kuku jari kaki, sunnahnya dimulai dari jari kelingking sebelah kanan sampai jempol. Kemudian kuku jari kaki kiri dimulai dari jempol sampai jari kelingking.

Hal tersebut tertuang dalam Kitab Fathul Bari, Imam Ibnu Hajar mengatakan;

وَلَمْ يَثْبُتْ فِي تَرْتِيبِ الْأَصَابِعِ عِنْدَ الْقَصِّ شَيْءٌ مِنَ الْأَحَادِيثِ لَكِنْ جَزَمَ النَّوَوِيُّ فِي شَرْحِ مُسْلِمٍ بِأَنَّهُ يُسْتَحَبُّ الْبَدْاَءةُ بِمُسَبِّحَةِ الْيُمْنَي ثُمَّ بِالْوُسْطَى ثُمَّ الْبِنْصِرِ ثُمَّ الْخِنْصِرِ ثُمَّ الْإِبْهَامِ وَفِي الْيُسْرَى بِالْبَدْاَءةِ بِخِنْصِرِهَا ثُمَّ بِالْبِنْصِرِ إِلَى الْإِبْهَامِ وَيُبْدَأُ فِي الرِّجْلَيْنِ بِخِنْصِرِ الْيُمْنَى إِلَى الْإِبْهَامِ وَفِي الْيُسْرَى بِإِبْهَامِهَا إِلَى الْخِنْصِرِ

“Tidak ada satu pun hadis yang menjelaskan tentang tertib memotong kuku. Akan tetapi Imam Nawawi menegaskan dalam kitab Syarh Muslim, bahwa disunahkan untuk memulai dari jari telunjuk tangan kanan, tengah, manis, kelingking, dan jempol. Untuk jari tangan sebelah kiri dimulai dari jari kelingking, manis, sampai jempol. Untuk kaki dimulai dari jari kelingking sebelah kanan sampai ke jempol, dan kaki sebelah kiri dimulai dari jempol sampai jari kelingking.”

Adapun mengenai waktu yang tepat memotong kuku menurut Islam adalah sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari berbagai sumber sebagai berikut:

 Baca Juga: Jangan Asal, ini Adab Memotong Kuku Menurut Islam dan Rasulullah SAW

1. Memotong kuku hari Jumat

:ومثل يوم الجمعة فى سن ذلك يوم الخميس ويوم الاثنين دون
بقية الايام

Artinya: Seperti hari Jumat, hari-hari seperti Kamis dan Senin, disunahkan untuk memotong kuku, adapun hari selainnya sebagai berikut.

2. Memotong kuku hari Sabtu

الْأَظَافِرِ السَّبْتِ اٰكِلَةٌ # ا لِيْهِ الْبَرَكَهْ

Artinya: Memotong kuku hari Sabtu, menimbulkan penyakit yang menggerogoti tubuh. melakukan hal serupa pada hari Ahad, menyebabkan barokah.

3. Memotong kuku hari Rabu dan Kamis

السُّوْءَ الْأَخْلَاقِ ابِعُهَا # الْخَمِيْسِ الْغِنٰى لِمَنْ لَكَهْ

Artinya: Dan pada hari keempat, yaitu Rabu, kuku dapat menyebabkan buruknya akhlak. Dan, di hari Kamis, kaya raya.

Kuku boleh dibiarkan atau tidak dipotong selama empat puluh hari saja. Begitu juga dengan kumis, rambut di ketiak, dan rambut di kemaluan. Kalaupun kita mengikuti Nabi SAW, maka setiap hari Jumat disunnhkan untuk memotongnya. Anas bin Malik radhiallahu ‘anhu berkata:

وقَّت لنا في قص الشارب وقلم الظفر ونتف الإبط وحلق العانة ألا يدع ذلك أكثر من أربعين ليلة

“Kami diberi tenggak waktu untuk memotong kumis, memotong kuku, dan mencukur rambut ketiak dan mencukur rambut kemaluan, yaitu hendaknya tidak dibiarkan lebih dari 40 hari” (HR. Muslim dalam Kitaabut Thaharah, bab Khishalul Fithrah, no. 258).

 Baca Juga: Ayu Ting Ting Akui Hobi Gigit Kuku Kaki Tanpa Gunting, Armand Maulana Tak Habis Pikir: Tapikan Bau Yu

Para Ulama umumnya menyatakan bahwa hukum memanjangkan kuku adalah makruh. Bahkan sebagian berpendapat jika lebih dari 40 hari adalah haram.

Demikian informasi mengenai waktu yang tepat untuk memotong kuku menurut Islam. Semoga bermanfaat.***

Editor: Abdullah Mu'min


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah