Pandangan Gus Baha Tentang Orang yang Sering Katakan Munafik Tapi Tak Paham, ini Penjelasannya

- 16 Agustus 2021, 22:19 WIB
Pandangan Gus Baha Tentang Orang yang Sering Katakan  Munafik Tapi Tak Paham, ini Penjelasannya./
Pandangan Gus Baha Tentang Orang yang Sering Katakan Munafik Tapi Tak Paham, ini Penjelasannya./ /Tangkap layar Youtube.com/Najwa Shihab

MANTRA SUKABUMI - Pandangan Gus Baha atau yang bernama asli KH Bahauddin Nur Salim tentang orang yang sering katakan munafik tapi tak paham.

Gus Baha mengungkapkan bahwa tak sedikit orang yang sering mengatakan munafik tapi makna dan artinya tak paham.

Adapun penjelasan Gus Baha bawa sebenarnya kata munafik itu terdapat beberapa level, salah satunya ada level munafik yang paling ekstrim.

Baca Juga: Agar Rezeki Lancar dan Tak Fakir, Gus Baha Pilih Amalan ini untuk Dibaca Saat Masuk Rumah, ini Penjelasannya

Dilihat mantrasukabumi.com dari video yang diunggah dikanal YouTube Santri Muda Gus Baha pada Minggu, 8 Agustus 2021, berikut penjelasan Gus Baha acara kata munafik selengkapnya.

Menurut Gus Baha banyak orang yang tidak paham mengenai makna dan arti dari kata munafik sesungguhnya.

Maka pada ceramahnya kali ini Gus Baha akan menjelaskan hal ini secara rinci.

"Saya sering menjelaskan satu-satu, karena kita menyebut kata munafik, tapi tidak paham," ujar Gus Baha.

Selain itu, Gus Baha mengatakan kalau munafik itu terdapat level-levelnya, bahkan ada level paling ekstrim.

"Munafik itu level-levelan, ada level paling ekstrim," ujar Gus Baha.

“Yakni yang masuk neraka, mereka yang tidak percaya kepada Allah dan Rasul,” tambah Gus Baha.

"Jadi pura-pura iman, tapi hakikatnya tidak iman, itu yang disebut munafik," tegas Gus Baha.

Baca Juga: Gus Baha Jelaskan Sejarah Kemerdekaan Indonesia Berawal dari Kemenangan Romawi atas Persia

Gus Baha menjelaskan ada juga orang munafik yang tidak percaya kepada Allah dan Rasul, namun sering berbohong dan sebagainya.

"Percaya kalau kiayi itu orang baik, ulama itu orang baik, tapi memperhatikan uang, mengakali proposal, itu tidak termasuk orang munafik, tetap akan masuk surga," tegas Gus Baha.

Gus Baha mengatakan kalau berbohong juga terbagi menjadi dua macam.

"Berbohong ada dua macam, ada yang benar-benar merugikan sampai merugikan orang, ada juga yang merugikan orang," kata Gus Baha.

"Nah inilah yang termasuk ahli surga, karena Nabi Muhammad SAW pun berkali-kali dibohongi sahabat, karena saya punya banyak cerita sahabat yang membohongi Nabi Muhammad SAW, tapi karena cinta, Nabi tetap mengajak sahabat tersebut ke surga Allah SWT," ungkap Gus Baha .

Sumber: https://youtu.be/JQ8aPsVmMB0

Editor: Dea Pitriyani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah