Bagaimana Cara Mandi Besar dalam Islam?, Begini Penjelasan UAH

- 25 Agustus 2021, 17:40 WIB
Ustadz Adi Hidayat atau UAH praktikkan tata cara mandi besar yang benar sesuai tuntunan Rasulullah SAW
Ustadz Adi Hidayat atau UAH praktikkan tata cara mandi besar yang benar sesuai tuntunan Rasulullah SAW /Instagram.com/ @adihidayatofficial

MANTRA SUKABUMI - Sebagai agama komprehensif, Islam mengatur segala bentuk sendi kehidupan manusia sampai hal terkecil, salah satunya cara mandi besar.

Dalam hal ini UAH atau Ustadz Adi Hidayat memberikan penjelasan cara mandi besar yang benar sesuai tuntunan agama Islam.

Karena bagian ibadah, UAH menyebut mandi besar harus dilakukan dengan benar agar menjadi pahala dan kebaikan.

Baca Juga: Penjelasan UAH Tentang Hukum Wudhu di Kamar Mandi atau Toilet

Menurut UAH cara mandi besar yang benar sesuai Islam penting diparktikan agar menjadi kebaikan bahkan bisa berdampak buat kesehatan diri.

Mandi besar merupakan kegiatan yang harus dilakukan oleh umat islam dengan ilmunya.

Hal itu kemudian disampaikan oleh Ustadz Adi Hidayat atau UAH dalam sebuah video di kanal Youtube Adi Hidayat Official pada tanggal 22 Agustus 2021.

Awalnya, UAH membacakan sebuah hadits dari Shohih Muslim yang diriwayatkan oleh Aisyah r.a

Setelah itu, Ustadz Adi Hidayat langsung mempraktikkan untuk memberikan contoh.

Pertama yang harus dilakukan adalah masuk kamar mandi dengan kaki kiri sambil membaca doa masuk kamar mandi.

Setelah itu, bisa dimulai dengan membasuh kedua telapak tangan beserta jari-jarinya. Kemudian, dilanjutkan dengan membersihkan kemaluan.

Ambil sabun dan bersihkan tangan menggunakan sabun setelahnya.

Langkah selanjutnya adalah berwudhu sebagaimana wudhu ketika hendak melakukan sholat.

Ada dua versi yang sama-sama dijelaskan dalam hadits shohih mengenai tahap wudhu ini.

Pertama, wudhu secara sempurna dengan mengerjakan semua tahapan dan gerakan wudhu dari awal hingga akhir.

Versi lainnya mengatakan bahwa wudhu cukup sampai membersihkan sebagian kepala, sementara membasuh kaki dilakukan di akhir mandi besar.

Selesai wudhu, ambil air dengan kedua tangan, tumpahkan sedikit, lalu dimasukkan ke sela-sela rambut agar permukaan kulit kepala basah.

Lakukan sebanyak sekali atau dua kali hingga merasa semua bagian kulit kepala telah basah.

Ambil air lagi, bisa juga dengan menggunakan gayung untuk meratakan ke semua bagian kepala.

Hikmah dari membersihkan atau membasuh bagian kepala terlebih dahulu agar bisa membangun semangat, tidak lemas, daya pikir kuat dan sebagainya.

Baca Juga: Penjelasan UAH Soal Apakah Makmum Perlu Baca Surah atau Cukup Dengar Bacaan Imam Saja?

Lalu, basuh secara sempurna seluruh anggota badan dari bagian kanan, kemudian bagian kiri secara bergantian.

Jika tadi mengerjakan wudhu sampai membasuh sebagian kepala, maka setelah membasuh seluruh badan harus membasuh kedua kaki sebagai penutup wudhu tadi.

Saat membasuh kaki ini bisa berpindah atau bergesar sedikit agar tidak tercampur dengan sisa air yang digunakan untuk mandi.

Mandi besar telah selesai dilaksanakan. Karena mandi besar ini menghilangkan hadas besar, maka hadas kecil otomatis juga hilang sehingga tidak perlu lagi mengambil wudhu.

Namun, apabila selesai mandi besar ingin mengambl wudhu, maka tidak dipermasalahkan.

Selanjutnya, keluar dari kamar mandi dengan kaki kanan sembari membaca doa keluar kamar mandi.***

Editor: Abdullah Mu'min


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah