Tata Cara Wudhu yang Benar Menurut Gus Baha Agar Kelak di Akhirat Dikenali Rasulullah SAW

- 5 Oktober 2021, 07:16 WIB
KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau yang lebih dikenal dengan sebutan Gus Baha menjelaskan tata cara wudhu yang benar
KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau yang lebih dikenal dengan sebutan Gus Baha menjelaskan tata cara wudhu yang benar //dok. nu.or.id

MANTRA SUKABUMI - Ulama pakar tafsir Indonesia KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau Gus Baha mengajarkan tata cara wudhu yang benar.

Menurut Gus Baha, wudhu yang benar memudahkan Rasulullah SAW mengenali umatnya.

Hal tersebut disampaikan Gus Baha dalam sebuah ceramahnya ynag diunggah kanal YouTube Andryan Mara yang dilihat mantrasukabumi.com pada Selasa, 5 Oktober 2021.

Baca Juga: Gus Baha Ungkap Mbah Moen Sholat Subuh Saat Sudah Terang dan Malah Ngobrol, Ternyata Ini Alasannya

Baca Juga: Tata Cara Mandi Junub Menurut Gus Baha: Tidak Boleh Ada Sabun atau Sampo, Bisa Jadi Tidak Sah

"Jadi kelak di akhirat Nabi memperhatikan orang mukmin itu depan belakang bersinar," ujar Gus Baha.

"Maka berwudhulah dengan sempurna, jangan cuma secukupnya," sambung murid kesayangan Mbah Moen itu.

Gus Baha kemudian menjelaskan, meski menurut madzhab Imam Syafii cukup, namun akan sulit diidentifikasi.

"Agama jangan kamu takwil. Ada aliran santri gondrong, katanya itu kalau dibasuh semuanya, kan tambah jos karena rambutnya lebat, mana ada agama dia alogikan seperti itu," kata Gus Baha.

Ketua Lajnah Mushaf UII Yogyakarta itu kemudian menjelaskan wudhu secara fiqih, salah satunya dalam hal membasuh rambut.

"Rambut yang sah dibasuh itu, yang masih dalam kisaran kepala. Jadi saya ini kan habis digundul, kalau begini semuanya sah untuk dibasuh," beber Gus Baha.

"Karena semua rambut saya posisi di kepala. Tapi jika rambutmu terlalu gondrong, panjang yang sampai siku, lalu yang kamu usap cuma ujungnya, itu gak sah," sambungnya.

Baca Juga: Amalan dan Doa Gus Baha dan Mbah Moen Agar Rumah Tangga Berkah dan Rezeki Mengalir Deras

Hal itu lantaran sudah keluar dari area kepala. Padahal Allah SWT dalam Al Quran telah berfirman "usaplah kepalamu".

"Itu namanya bukan kepala, tapi namanya ujung rambut. Jadi kalau ada orang memukul, namanya mukul rambut," kata Gus Baha.

Menurut Gus Baha, yang dimaksud dengan mengusap kepala itu seperti memukul kepala. Karena itulah, ulama mengatakan boleh membasuk sebagian, namun masih dalam kisaran kepala.

Karena itulah, Gus Baha berpesan untuk berwudhu secara sempurna agar tidak menyulitkan Nabi kelak di akhirat dan mudah dikenali.

"Karena sekali gak dikenali, neraka. Wong itu kan hanua sekitar 3 jam, pernah saya hitung nanti di mahsyar itu sekitar 3 jam. Pokoknya penyelesaian hisab itu hanya setengah dari setengah siang hari," imbuhnya.

Menurut Gus Baha, kelak di akhirat itu ada orang yang berwajah gelap dan orang dengan wajah bersinar.

Setiap orang yang berwajah gelap kemudian berlari ke sebelah kiri, sementara orang yang bersinar berlari ke sebelah kanan.

Baca Juga: Tata Cara dan Doa Iftitah Sholat Tahajjud Menurut Gus Baha yang Tidak Banyak Diketahui

"Para malaikat langsung membuat pembatas, lalu sejak ada pembatas itu, yang ini disebut golongan kiri, dan yang itu golongan kanan," ucap Gus Baha.

"Nah golongan kenan dipilah-pilah lagi, papan atas, papan tengah, papan bawah. Kemudian yang cahayanya redup itu, masuk kemana saya tidak tahu," sambungnya.

Karena itu Gus Baha mengingatkan agar saat berwudhu itu dilebihkan tidak hanya sekedae secukupnya.

"Jadi mengusap kepala itu begini, minimal untuk wudhu fardu, untuk sholat qobliyah bakdiyab tidak usah, untuk yang sholat fardu," pesan Gus Baha.

"Begini lho, sampai tengkuk diulangi lagi sampai tiga kali, saya pun jarang wudhu sempurna kecuali sholat fardu," sambung Gus Baha.

Menurut Gus Baha hal itu dilakukan sesuai dengan yang Nabi lakukan. Sebab Nabi wudhu spesial hanya ketika akan sholat fardu.

"Sampai ke sela-sela jari dan lain sebagainya. Misalnya membasuh tangan, maka hingga ke lengan atas. Kalau membasuh kaki, maka sampai separuh betis," tegas Gus Baha.

Sementara dilansir dari akun Instagram Penderek Kyai, berikut tata cara wudhu yang benar menurut Gus Baha {Link Video Gus Baha}.***

Editor: Andriana

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah