Gus Baha: Jangan Berfikir Masuk Surga Itu Sulit, Pasrahkan Semuanya Kepada Allah SWT

- 10 Oktober 2021, 15:50 WIB
Gus Baha: Jangan Berfikir Masuk Surga Itu Sulit, Pasrahkan Semuanya Kepada Allah SWT
Gus Baha: Jangan Berfikir Masuk Surga Itu Sulit, Pasrahkan Semuanya Kepada Allah SWT /Tangkap layar/Instagram @ngajigusbaha

MANTRA SUKABUMI - Dalam kajian tausiahnya Gus Baha menyampaikan kepada santri-santrinya agar tidak berfikir bahwa masuk surga itu sulit.

Gus Baha tegaskan orang yang berfikir masuk surga itu sulit, bisa jadi orang tersebut kesulitan beneran untuk menggapainya.

"Kamu tidak perlu berfikir masuk surga itu susah, tidak perlu mikir begitu. Nanti kesulitan beneran", ucapnya seperti dilihat mantrasukabumi.com dari unggahan video di kanal YouTube Sekolah Akhirat, 10 Oktober 2021.

Baca Juga: Spesifikasi Samsung Galaxy A22 5G dan Xiaomi Poco M3 Pro 5G, Adu Ponsel Murah dengan Koneksi 5G

"Pokoknya berdoa Ya Allah, saya masuk surga yang mudah. Nanti juga mudah sendirinya" tambahnya.

Kemudian Gus Baha juga mengutarakan, bahwa kita harus menjaga hubungan dengan sang pencipta, Allah SWT.

Gus Baha katakan bagaimana pun neraka itu milik Allah SWT. Seperti apa pun dahsyatnya tetap diatur olehnya.

Jikalau sang pemiliknya berkehendak kita melewatinya mudah, maka akan dimudahkan.

Dalam kesempatan lain, Gus Baha juga katakan bahwa masuk surga itu mudah. Namun yang susah kita ikrarkan diri sebagai hambanya.

Baca Juga: Tanaman Hias Bonsai Termahal di Indonesia, Inilah 5 Daftarnya

"Masuk surga itu gampang, yang susah kamu masuk status kehambaan itu", ujar Gus Baha

Gus Baha mencontohkannya, semisal kita ingi masuk ke suatu negara, untuk menikmati fasilitas di negara tersebut maka kita memerlukan visa.

Nah, begitu pun dengan surganya Allah. Yang menjadi visa untuk memasukinya yaitu dengan merealisasikan status kehambaan kita.

"Orang boleh menikmati fasilitas negara lain kalau fasfornya disahkan. Orang bisa masuk surga kalau status kehambaannya sudah disahkan Allah SWT", ujar Gus Baha.

Lalu bagaimana kita merealisasikan status kehambaan kita? Kata Gus Baha jadikan anggota tubuh yang paling terhormat yaitu wajah untuk sujud kepada Allah SWT.

Baca Juga: Cara Tebus Sholat yang Ditinggalkan Bertahun-tahun, Gus Baha : Cukup Sholat Sebanyak Dua Kali

"Lalu status kehambaanya dimulai dari mana? Secara fisik kita sujud, anggota tubuh yang begitu terhormat namanya kepala, kita tundukan kepada Allah SWT" ucap Gus Baha .

Kemudian Gus Baha jelasakn, hati dan akal kita harus ditata dan digunakan hanya untuk tunduk atas aturan-aturan Allah SWT.

Kita jangan terkecoh dan tertipu atas indahnya gemerlap dunia, sehingga melupakan sang pencipta, Allah SWT.

"Hati kita yang ingin menguasai dunia misalnya, ambisi itu kita kalahkan hanya untuk tunduk kepada aturan-aturan Allah SWT", tambahnya.

Gus Baha katakan, sebagaimana tafsir alquran menjelaskan, jika seseorang sudah menempatkan dirinya sebagai hamba Allah SWT, maka akan mudah baginya masuk surga.

Baca Juga: Tata Cara Mengangkat Tangan saat Berdoa dari dr Aisyah Dahlan

Jadi, dari penjelasan beliau dapat kita fahami bahwa syarat seseorang untuk dapat menikmati surga ialah dengan taat ibadah kepada Allah SWT.

Senantiasa tunduk atas perintahnya, seperti layaknya seorang asisten rumah tangga yang selalu patuh atas perintah majikannya.

Maka demikian pula kita. Jika sudah menjadi hambanya yang taat, maka Allah Swt akan senantiasa memberikan beribu-ribu kenikmatan bahkan tidak terhitung.

Maka potensi kita masuk surganya pun akan sangat besar jika telah di cap hamba yang taat.***

Editor: Emis Suhendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah