Network
“Wahai orang-orang yang beriman! Hendaklah hamba sahaya (laki-laki dan perempuan) yang kamu miliki, dan orang-orang yang belum balig (dewasa) di antara kamu, meminta izin kepada kamu pada tiga kali (kesempatan) yaitu, sebelum salat Subuh, ketika kamu menanggalkan pakaian (luar)mu di tengah hari, dan setelah salat Isya.
"Itulah tiga aurat waktu bagi kamu," ungkap Gus Baha.
"Tidak ada dosa bagimu dan tidak (pula) bagi mereka selain dari (tiga waktu) itu; mereka keluar masuk melayani kamu, sebagian kamu atas sebagian yang lain," tambah Gus Baha.
Gus Baha menegaskan kepada wanita dan pria untuk terlebih dahulu mengutamakan izin ketika hendak masuk ke kamar, walaupun orang tersebut sudah kenal dekat.
“Jadi ini etika-etika islam, maka saya tidak terlalu senang ada orang yang selonong karema alasan tadi, karena orang itu punya privasi keluarga,” ungkap Gus Baha.
Baca Juga: Gus Baha Sebut Poligami Tidak Masuk Akal: Janggal kepada Nabi
Agar jamaah lebih paham Gus Baha mengisahkan hal ini ketika zaman nabi, bahwa tidak nyaman ketika ada orang yang masuk kamar tanpa izin.
Gus Baha mengatakan bahwa agama Islam itu agama yang sangat lengkap, tidak hanya mengatur masalah perangkat, futuhat saja.
Bahkan masalah etika masuk rumah atau kamar seseorang pun juga sangat diperhatikan.
"Bahwasanya Al Quraan tidak hanya sebatas mengatur masalah perang, futuhat saja adapun hal-hal ringan seperti etika masuk rumah yang begitu diperhatikan," kata Gus Baha.
