Network
MANTRA SUKABUMI - Gus Baha membagikan kisah hikmah dari seorang wali yang membuat Allah tersenyum 3 kali sehari.
Gus Baha menceritakan kisah hikmah wali yang membuat Allah tersenyum 3 kali dalam sehari ini dalam ceramahnya.
Kisah hikmah seorang wali yang membuat Allah tersenyum 3 kali sehari dijelaskan Gus Baja dengan sangat ekspresif.
Baca Juga: Duel Sengit 2021, Tokopedia vs Shopee: Mana Jawara Marketplace Sesungguhnya?
Wali yang membuat Allah tersenyum 3 kali sehari hidup semasa dengan Nabi Musa as.
"Ketika Nabi Musa hendak istisqa dan hasilnya istisqa Nabi Musa tidak pernah berhasil," ucap Gus Baha seprti dikutip mantrasukabumi.com dari kanal YouTube Cik Kasan yang diunggah pada 20 Juli 2021.
Begitupula dengan yang dilakukan umatnya tidak pernah berhasil dalam istisqa.
Nabi Musa gelisah kemudian mengatakan itu kepada Allah, "Ya Allah, kenapa doa saya tidak pernah manjur?," terang Gus Baha.
Kemudian Allah menjawab, "Karena diantara yang istisqa bersamamu itu ada yang suka mengadu domba, maka aku tidak mendengarkan doanya."
"Dia akan aku keluarkan dari jamaah istisqa," jawab Nabi Musa.
Kemudian Allah menjawab lagi, "Ya Musa aku melarang adu domba, jadi aku tidak akan menunjukkannya padamu."
"Akulah yang melarang adu domba dan menggunjing, jadi tidak akan aku tunjukan," ucap Gus Baha menegaskan jawaban Allah.
Baca Juga: Gus Baha Ungkap Kisah Wali Aliran Mulamatiyah yang Tidak Shalat Qabliyah dan Ba'diyah, ini Alasannya
"Lantas bagaimana, berarti doaku tidak akan terkabulkan," Nabi Musa protes.
"Ya memang begitu, begini Musa kamu temui hamba-Ku yang bernama Barkh, dia adalah hamba-Ku yang membuat-Ku tersenyum tiga kali sehari," perintah Allah pada Nabi Musa.
Barkah ini tidak ikut istisqa dengan Nabi Musa pada waktu tadi.
Nabi Musa bertanya pada Allah tentang ciri-ciri orang yang bernama Barkah tersebut.
Tapi Allah tidak memberi tahu Nabi Musa mengenai ciri-cirinya.
Allah mengingatkan Nabi Musa dengan Barkh tersebut merupakan Hamba Allah, jadi akan saling mengenal.
Dicari berhari-hari, akhirnya Nabi Musa menemukan Barkat, ternyata dia suka berjalan-jalan.
Hidupnya tidak jelas, jarang pakai peci dan suka berjalan-jalan kemana saja dia mau.
Ketika muncul cahaya pada diri Barkah, Nabi Musa mengenalinya.
"Kamu yang bernama Barkah?," tanya Nabi Musa.
"Betul, apakah anda Musa Kalamullah?," jawab Barkah pada Nabi Musa.
"Allah memerintahkan aku untuk menemuimu," terang Nabi Musa.
"Untuk apa?," tanya Barkah.
"Dunia ini sudah kekurangan air, sudah saatnya istisqa," jawab Nabi Musa.
Nabi Musa menjelaskan kepada Barkh bahwa shalat istisqa yang dia lakukan selalu ditolak.
"Lalu harus bagaimana?," tanya Barkah.
"Aku diperintahkan Allah untuk meminta doa kepadamu," jawab Nabi Musa.
Kemudian Barkah berdoa, "Ya Allah, apakah hujan sudah tidak lagi menurut kepada perintah Engkau, sehingga tidak mau turun, apa engkau khawatir bangkrut, sehingga hujan saja Engkau kekang, benda tidak penting Engkau kekang, kalau pertimbangan-Mu itu karena orang-orang maksiat, maksiat mereka itu tidak akan membahayakan-Mu, biarkan saja."
Setelah Barkah berdoa, hujanpun turun dengan sangat deras secara langsung.
Diketahui, syaratnya adalah wujdin, yaitu orang yang sudah merindu berat pada Allah.
Demikian kisah hikmah dari seorang wali yang membuat Allah tersenyum 3 kali sehari, semoga bermanfaat.***
