Network
MANTRA SUKABUMI - Dalam kajiannya ustadzah Oki Setiana Dewi menjelaskan mengenai fenomena akhir zaman dan Dajjal.
Menurut ustdazah Oki Setiana Dewi bahwa di akhir zaman nanti akan ada terjadi fitnah besar yang akan menguji umat kaum muslimin.
Dalam penerangannya ustadzah Oki Setiana Dewi kisah seorang pemuda yang bertemu dengan Dajjal.
Baca Juga: Resep Sukses Dunia Akhirat dari Abdurrahman bin Auf, Begini Penjelasan Ustadzah Oki Setiana Dewi
Selian itu ustdzah Oki Setiana Dewi pula menjelaskan bagaimana di akhir zaman nanti orang-orang munafik yang menghuni Madinah maka akan tersingkirikan sendiirnya.
Ustadzah Oki Setiana Dewi menjelaskan bagaimana kronologi seorang pemuda yang bertemu dengan Dajjal.
Seperti dilihat mantrasukabumi.com dari kanal YouTube Oki Setiana Dewi Official pada Selasa, 23 November 2021.
Menurut ustadzah Oki Setiana Dewi bahwa Dajjal ialah seorang manusia yang dipersiapkan oleh Allah SWT diakhir jaman dengan maksudnya ialah membuat beberapa orang beralih dari Allah SWT.
Adapun Dajjal mempunyai beberapa ciri di keningnya tulisan Ka Fa Ra atau kafir yang cuman dapat dibaca oleh beberapa orang memiliki iman.
Dajjal yang mempunyai beberapa ciri matanya buta tubuhnya pendek, kakinya meliuk, membuat semuanya orang kagum ke kedahsyatan yang sudah dilakukan olehnya.
Dajjal berkeliling-keliling dunia di tiap lokasi yang dikunjunginya, karena itu tempat itu akan subur, tempat itu akan turun hujan sesudah kemarau yang demikian panjang.
Beberapa orang akan memiliki iman padanya saat Dajjal tinggalkan tempat itu Negeri itu akan balik jadi kering kerontang.
Kelak Dajjal keluar sebuah tempat namanya yahudian di wilayah Khurasan dituruti oleh 70.000 beberapa orang dari kelompok Yahudi.
Baca Juga: Jangan Bicara Sembarangan, Ustadzah Oki Setiana Dewi : Jika Tidak Mau Terjadi Seperti ini
Dajjal itu melingkari semua tempat sampai satu saat ada di dekat Kota Madinah.
Tetapi Dajjal tidak dapat masuk Madinah dan Mekkah karena di pintu gerbang ke-2 kota suci itu ada malaikat-malaikat yang menggenggam pedang yang siap untuk menghunusnya.
Karena itu Dajjal juga pada akhirannya ke sebuah lokasi yang tinggi ke gunung yang tinggi sekali.
Lalu Dajjal berbicara ke beberapa penganutnya "kalian saksikan ada istana putih di samping sana, itu ialah istananya Muhammad, dan saya tidak dapat memasukinya" kata Dajjal
Dajjal juga menghentakkan kakinya 3x hingga di saat itu Madinah terjadi gempa yang paling Hebat.
Beberapa orang munafik keluar Madinah untuk ikuti Dajjal, tetapi tersisalah beberapa orang memiliki iman yang ada di Madinah.
Sejak dari itu Madinah bersih dari beberapa orang kafir dan beberapa orang munafik.
Satu saat ada seorang pemuda keluar kota Madinah, selanjutnya beberapa penganut Dajjal menjelaskan "kau ingin berjumpa sama siapa, Saya ingin berjumpa dengan pimpinan mu pimpinanku ialah Tuhan dan saya tak pernah yakin masalah itu" kata pemuda itu.
Pemuda ini ialah pemuda yang terbaik akhlaqnya di Kota Mekah. Pemuda itu saat bertemu dengan Dajjal.
Karena itu Dajjal meminta untuk mengaku jika Dajjal ialah Tuhan dan lelaki itu tentu saja tidak mau menjelaskannya.
Lalu Dajjal murka dan geram, hingga Dajjal ambil gergaji selanjutnya kemampuan itu diperuntukkan Dajjal di depan pengikut-pengikutnya.
Baca Juga: 2 Keadaan yang Diharuskan untuk Sabar agar Masuk Surga Kata Ustadzah Oki Setiana Dewi
Adapun gergaji itu ditujukan ke atas kepala si Pemuda dan dibelah lah pemuda itu di atas kepalanya sampai ke kemaluannya.
Selanjutnya Dajjal juga melalui belahan badan pemuda itu. Dajjal dengan kemampuan dan kesombongannya.
Selanjutnya Dajjal menjelaskan "berdirilah wahai anak muda, yang semula badannya banyak darah selanjutnya Pemuda itu Juga bangun menjadi lagi manusia utuh.
Dajjal ketawa dan menjelaskan "saat ini kau telah mengaku jika saya Tuhan dengan kemampuan kehebatanku"
Dajjal makin murka dan akan menyembelihnya dan akan membunuhnya. Tetapi Dajjal tidak dapat melakukan.
Seterusnya Dajjal melemparkan Pemuda itu diangkatnya kaki dan tangannya dilempar ke neraka yang sebenarnya Allah selamatkan Pemuda itu ditempatkan di dalam surganya.
Fitnah Dajjal demikian besar bahkan juga Rasulullah SAW mewanti-wanti saat berjumpa dengan Dajjal menghindari jangan sampai sesekali kamu menantang Dajjal karena kamu tidak mampu menantang Dajjal.
Sampai pada akhirnya Dajjal pada akhirannya terbunuh kelak pada tangan Nabi Isa Alaihissalam.
Sebetulnya Dajjal saat menyaksikan nabi Isa Alaihissalam menetes badannya seperti garam yang tergenang di di air.
Tetapi Allah mentakdirkan supaya Nabi Isa Alaihissalam melalui tangannya sendiri membunuh dajjal.***
