Meskipun bertentangan, Gus Baha mengatakan bahwa pendapat Imam Nawawi juga memiliki alasan kuat terkait sujud saat melakukan sholat.
Baca Juga: Gus Baha Ungkap Beda Syariat Masa Nabi Nuh dan Rasulullah SAW, Ada yang Sudah Di Naskh Mansukh
Karena menurut Gus Baha, Imam Nawawi berpendapat demikian itu sesuai dengan sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan Imam Bukhari dan Muslim dari Ibnu Abbas yang berbunyi:
أُمِرْتُ أَنْ أَسْجُدَ عَلَى سَبْعَةِ أَعْظُمٍ عَلَى الجَبْهَةِ، وَأَشَارَ بِيَدِهِ عَلَى أَنْفِهِ وَاليَدَيْنِ وَالرُّكْبَتَيْنِ، وَأَطْرَافِ القَدَمَيْنِ
Terjemah:
“Aku diperintahkan untuk bersujud dengan bertumpu pada tujuh anggota badan:
Adapun syarat hukum agar sah sholat menurut Imam Nawawi kata Gus Baha harus menyertakan tujuh anggota tubuh.
Sebagaimana perbedaan pendapat ini dijelaskan dalam Kitab Kifayatul Akhyar:
وهل يجب وضع يديه وركبتيه وقدميه مع جبهته ؟ قولان الأظهر عند الرافعي لا يجب والأظهر عند النووي الوجوب فعلى ما صححه النووي الاعتبار باطن الكف وظهر الأصابع
Terjemah: