Gus Baha Ungkap Jaminan Kalimat Tauhid Lailahaillallah bagi Orang Mukmin dan Kekeliruan Abdullah bin Mas’ud

- 6 Desember 2021, 11:40 WIB
Gus Baha beberkan satu dosa besar jika dilakukan suami pada istri hingga tidak diampuni oleh Allah SWT
Gus Baha beberkan satu dosa besar jika dilakukan suami pada istri hingga tidak diampuni oleh Allah SWT /Tangkapan layar kanal YouTube/OFFICIAL LP3IA.

MANTRA SUKABUMI – Gus Baha bernama lengkap KH. Ahmad Bahauddin Nursalim pada kajian kitab Nashoihul Ibad Maqolah 25 memaparkan tentang keutamaan kalimat tauhid ‘lailahaillallah’.

Menurut Gus Baha, berdasarkan sabda Rasulullah SAW yang mengatakan barangsiapa mengaku iman dan mengucapkan kalimat lailahaillallah maka surga jaminannya.

Sehubungan dengan itu, Gus Baha menekankan segala sesuatu yang berkaitan dengan Allah SWT, sepatutnya kita yakin bahwa Allah memiliki sifat Zahir (Wujud).

Baca Juga: Baca Sholawat agar Cepat Dapat Jodoh dan Dicintai Orang Lain, Gus Baha: Harapan pada Allah itu Bagus

Namun ada fakta menarik yang Gus Baha ungkapkan dialog para sahabat terkait seseorang yang mengaku iman dan masuk surga.

Pada satu ketika salah satu sahabat Rasulullah yang bernama Abdullah bin Mas’ud sedang bercengkrama dengan sahabat-sahabat lainnya.

Lantas Abdullah bin Mas’ud berfatwa, “Kalian jangan mengaku sebagai mukmin, karena dengan anda mengaku mukmin berarti sama dengan mengatakan ‘saya akan masuk surga’.”

“Lalu para sahabat lainnya menjawab; Wahai Sahabatnya Rasulullah, kita beriman ya (percaya) saja karena eksistensi Allah itu jelas,” ucap Gus Baha dikutip oleh mantrasukabumi.com yang dilihat dari video kanal Youtube Santri Gayeng pada Minggu, 5 Desember 2021.

“Kita tidak pernah terlintas ketika mengatakan saya mukmin lantas mengklaim saya akan masuk surga,” sambungnya.

Baca Juga: Gunung Semeru Erupsi hingga Muntahkan Awan Panas, Kata Gus Baha Soal Bencana Alam: Harus Berdoa

Seketika Abdul bin Mas’ud menangis karena dirinya telah keliru mengatakan hal tersebut; Kalian benar dan saya salah.

Sebab sejalan dengan pendapat Gus Baha, hakikinya seseorang yang menyatakan bahwa dirinya beriman tersebut bukanlah klaim kebenaran ia akan masuk surga.

“Apakah kamu beriman kepada Allah? Ya, beriman. Allah berkehendak atas yang dikehendaki-Nya, kita pun yakin. Kita hanya memuji Allah atas segala kuasanya. Sudah begitu saja,” ujar Gus Baha.

Alhasil seperti yang diterangkan Gus Baha, Abdullah bin Mas’ud mencabut pendapatnya tersebut dengan membenarkan pendapat dari para sahabat lainnya.

Baca Juga: Inilah Alasan Kenapa Hukum Makan Kepiting Laut dan Kepiting Sawah Haram Menurut Islam, Gus Baha: Sering Salah

Artinya, ketika seseorang mengatakan ‘Saya seorang mukmin’ sebenarnya ia ingin menjadi hamba Allah SWT dan mengakui eksistensi-Nya serta mengakui Allah itu wujud.

Maka, Rasulullah SAW bersabda; Barangsiapa yang yakin Tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah, maka dia akan masuk surga walaupun pernah zina dan mencuri.

“Itu bukan karena Allah SWT memihak kepada orang fasik tidak. Tetapi saking jelasnya (wujud) Allah, orang yang berbuat salah pun bisa menjawab dengan benar,” pungkas Gus Baha.***

 

Editor: Robi Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah