Kemudian Gus Baha meminta kepada siapapun yang senang dan suka beliau jangan pernah tinggalkan doa iftitah.
Gus Baha ungkap meski tidak wajib namun ketika ada kesempatan maka bacalah doa iftitah ini.
"Jadi, saya minta yang ngaji dan suka sama saya jangan tinggalkan doa iftitah meskipun tidak wajib, Tapi apabila ada kesempatan bacalah!" jelasnya.
Adapun alasannya adalah tidak ada riwayat yang mengatakan ulama pernah meninggalkan doa iftitah sedikitpun.
"Terutama dibagian,"
اِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلهِ رَبِّ الْعَا لَمِيْنَ
"Sholatku, ibadahku, hidup dan mati hanya milik Allah, hanya untuk Allah"
Baca Juga: Hukum Hina Tuhan Agama Lain, Gus Baha: Stop, Allah SWT Bisa Jadi Korbannya
Inilah yang menjadi filosofi sholat serta keutamaan membaca doa iftitah sehingga orang sholat bisa masuk surga.
Karena ini menjadi filosofi yang membuat orang sholat masuk surga, karena benar-benar beruntung sudah pasti beruntung.