Kesimpulan yang dapat kita tangkap dari penjelasan di atas, adalah:
1. Niat puasa sunnah pada bulan Rajab sama seperti halnya puasa sunnah mutlaq. Yakni tidak perlu dinisbatkan puasa Rajab.
Misal : "Saya berniat puasa sunnah karena Allah"
Maka hasil pahala puasa puasa sunnah Rajab.
2. Puasa qodho Ramadhan adalah wajib, maka diharuskan ta'yin (menentukan jenis puasanya)
Misal : "Saya niat puasa qadha Ramadhan karena Allah"
3. Menggabungkan puasa sunnah Rajab dengan qadha Ramadhan adalah boleh.***