Network
MANTRA SUKABUMI - Inilah bacaan dan isi kandungan surat Al-Baqarah Ayat 183 tentang kewajiban puasa dibulan Ramadhan.
Dalam isi kandungan surat Al-Baqarah Ayat 183 menerangkan bahwa kewajiban seorang umat Islam untuk menunaikan ibadah puasa Ramadhan.
Dengan begitu seluruh umat Islam diwajibkan berpuasa pada bulan Ramadhan yang terdapat dalam surat Al-Baqarah Ayat 183.
Baca Juga: Apa Isi Kandungan Surat Al-Baqarah Ayat 184 ? Berikut Bacaan Arab, Latin dan Artinya
Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber inilah bacaan dan isi kandungan surat Al-Baqarah Ayat 183 tentang kewajiban puasa dibulan Ramadhan.
Surat Al-Baqarah Ayat 183 :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ
قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
Latin : (Yaa ayyuhal ladziina aamanuu kutiba ‘alaikumush shiyaamu kamaa kutiba ‘alal ladziina min qoblikum la’alakum tattaquun)
Artinya:
Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa (QS. Al Baqarah: 183)
Isi Kandungan Surat Al-Baqarah Ayat 183 :
1. Surat Al Baqarah ayat 183 berisi perintah puasa, menjadi dalil kewajiban puasa Ramadhan
Yang diwajibkan puasa dalam ayat ini adalah orang-orang yang beriman.
2. Sebab merekalah yang siap menjalakan perintah dan menjauhi larangan.
Dan hanya orang yang beriman yang diterima amal baiknya.
3. Puasa telah diwajibkan kepada umat terdahulu. Semua umat punya kewajiban berpuasa, yang berbeda hanyalah tata caranya.
4. Tujuan utama puasa adalah membentuk pribadi taqwa.
Dalam Surat Al Baqarah ayat 183 berisi perintah puasa. Ayat ini dimulai dengan menyerukan yaa ayyuhal ladziina aamanuu.
Baca Juga: 13 Hari Lagi Menuju Ramadhan 2022 Segera Pasang Link Twibbon untuk Menyambut Bulan Suci Ini
Abdullah bin Mas’ud mengatakan, apabila sebuah ayat dimulai dengan yaa ayyuhal ladziina aamanuu, pastilah ayat itu mengandung satu hal yang sangat penting atau larangan yang sangat berat.
Sebab Allah Mahatahu bahwa yang siap menjalankan perintah penting dan menjauhi larangan berat itu hanyalah hamba-Nya yang beriman.
Melalui ayat ini, Allah Subhanahu wa Ta’ala ber-khitab kepada orang-orang mukmin dari kalangan umat ini dan memerintahkan mereka berpuasa,
kata Ibnu Katsir dalam tafsirnya. Yakni menahan diri dari makan dan minum serta hubungan suami istri dengan niat ikhlas karena Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Demikian bacaan dan isi kandungan Surat Al Baqarah ayat 183, semoga bermanfaat.***
